ASN Tertumpuk di Jawa dan Perkotaan

oleh
oleh
RAKOR: Bupati Barito Utara H Nadalsyah didampingi Kepala BKPSDM menghadiri rapat koordinasi (rakor) persiapan pengadaan aparatur sipil negara tahun 2022 di Ruang Puri Agung Hotel Sahid Jakarta, Selasa (13/9).

MUARA TEWEH- Bupati Barito Utara H Nadalsyah didampingi Kepala BKPSDM menghadiri rapat koordinasi (rakor) persiapan pengadaan aparatur sipil negara (ASN) tahun 2022 dalam rangka penyelesaian permasalahan tenaga non-ASN yang bekerja di pemerintah pusat dan daerah di Ruang Puri Agung Hotel Sahid Jakarta, Selasa (13/9).

Bupati Nadalsyah menyampaikan, akan melihat berapa pun kuota yang diperoleh Kabupaten Barito Utara dalam surat keputusan yang nantinya dibagikan Kemenpan RB pada pukul 13.00 s/d 15.00 WIB. “Semoga kita nantinya dapat kuota yang tidak jauh dari yang kita usulkan,” harap Koyem, sapaan akrab Nadalsyah.

Rakor tersebut dibuka Menpan RB Abdullah Azwar Anas, dan dihadiri Plt Kepala BKN, perwakilan kementerian/lembaga, gubernur, bupati/wali kota atau yang mewakili, serta kepala BKPSDM/mewakili se-Indonesia

Menpan RB Abdullah Azwar Anas menyampaikan, bahwa yang disiapkan adalah birokrasi yang handal. “Birokrasi bukan tumpukan kertas dan harus bergerak secara cepat,” kata Azwar.

Menpan RB menyampaikan, lima fokus klaster prioritas pemerintah diantaranya adalah reformasi birokrasi. Dimana salah satunya untuk menuntaskan tenaga non-ASN dan merumuskan aturan terkait penuntasan tersebut.

Untuk itu, peraturan dari BKN menjadi kunci dalam penyelesaian penyebaran ASN. “Kita minta BKN menerbitkan aturan tersebut, sehingga ASN/PPPK yang diangkat nantinya tidak bisa pindah,” tegasnya.

Usai membuka rakor dan memberikan arahan, Menpan RB menyerahkan Surat Keputusan Menpan RB tentang penetapan kebutuhan pegawai ASN di lingkungan instansi pemerintah tahun 2022 secara simbolis. (her/ens/ko)