PALANGKA RAYA-Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, melalui Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, mengadakan kegiatan sosialisasi pengawasan dengan Kelompok Pengawas Masyarakat (Pokmaswas) dan Kelompok pengolahan dan pemasaran hasil perikanan (poklahsar), Kamis (29/9).
Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya Indriati Ritadewi dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan sosialisasi ini adalah untuk memperkuat dan mengimplementasikan Peraturan Wali Kota (Perwali) nomor 29 tahun tentang pengendalian sumber daya perikanan.
Dimana Pokmaswas yang merupakan binaan dan mitra kerja dari Dinas Perikanan ini, diharapkan bisa lebih memperkuat lagi pengawasan dan pencegahan tentang adanya ilegal fishing di daerah perairan Sungai Sebangau.
“Ilegal fishing ini bisa merusak lingkungan dan bisa merusak pengendalian sumber daya perikanan, maka dari itu kegiatan ini bertujuan agar para pokmaswas ini bisa benar benar optimal,” ungkapnya kemarin.
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan, sementara untuk Poklahsar dirinya meminta agar Poklahsar agar bisa membuat produk – produk unggulan seperti abon ikan, yang akan pihaknya berikan pelatihan tentunya.
Tidak hanya membuat produk unggulan, para anggota Poklahsar Kelurahan Kereng Bangkirai ini juga dirinya minta, untuk bisa mengemas produknya se baik – baik mungkin dan juga semenarik mungkin.
“Kenapa kita pilih abon ikan untuk produk unggulan, karena abon ikan ini bisa dijual baik dalam skala nasional maupun skala global, karena semua kalangan bisa menikmati abon ikan, yang kita harapkan produk Poklahsar Kereng Bangkirai bisa go nasional,” terangnya. (ahm/ans/ko)