Gubernur Minta PBS Peduli Korban Banjir

oleh
oleh
GERAK CEPAT: Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran bersama forkopimda saat acara pembagian bantuan sosial kepada masyarakat terdampak banjir, Rabu (19/10).

Gubernur mengatakan alasan pihaknya menyerahkan bansos kepada TNI dan Polri karena kedua instansi tersebut memiliki struktur organisasi yang kuat sehingga dapat langsung membagikan bansos kepada masyarakat yang membutuhkan. Terdapat sembilan kabupaten/kota yang saat ini tergenang banjir, ia meminta agar TNI dan Polri dapat bersama-sama memberikan bantuan melalui perangkat organisasi yang terdapat di dalam tubuh keduanya. Keputusan ini dibuat berdasarkan diskusi Gubernur dengan Forkopimda dimana pihaknya sepakat untuk menyerahkan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir melewati TNI dan Polri dimana dua hari sejak bantuan tersebut diserahkan kepada TNI dan Polri harus sudah sampai ke lokasi terdampak.

“Kita menginginkan TNI dan Polri karena strukturnya bagus, sampai ke bawah, ada Babinsa, ada Babinkamtibmas, ini supaya kita bergerak semuanya,” ucapnya.

Gubernur mengakui terdapat kendala dalam misi memberikan bansos kepada masyarakat terdampak banjir, seperti putusnya akses transportasi. Maka dari itu, untuk daerah yang tidak dapat dijangkau baik oleh jalur darat maupun laut, dimana daerah tersebut terisolasi banjir, pihaknya menyiapkan helikopter untuk dapat sampai ke lokasi tersebut.  

Penyerahan bansos dimulai di lapangan Makorem 102/PJG. Paket diserahkan secara simbolis. Gubernur membeberkan terkait bantuan yang pihaknya serahkan terdapat 20 ribu paket sembako senilai Rp.150 ribu yang berisi beras lima kilogram, minyak goreng, makanan ringan, dan mie instan 10 bungkus. Selain itu, terdapat pula bantuan dari beberapa perusahaan sejumlah 450 ribu ton beras.

“Sampai pagi ini dari beberapa perusahaan memberikan 450 ribu ton beras, nanti mungkin ada lagi dari beberapa perusahaan lainnya yang menyerahkan bantuan,” tuturnya.

Selaku pihak penyalur, Danrem 102/PJG Brigjen TNI Yudianto Putrajaya mengatakan terdapat sembilan kabupaten yang akan pihaknya salurkan bantuan. Namun, pihaknya akan memprioritaskan lima kabupaten yang berstatus darurat banjir seperti Katingan, Sampit, Pangkalan Bun, Lamandau, dan Sukamara.

Baca Juga:  Wisuda 1022 Mahasiswa, UPR Dukung Program Betang Cerdas, Satu Keluarga Satu Sarjana

“Peruntukkan 20 ribu paket sembako yang menjadi tanggung jawab Korem merupakan peruntukan untuk sembilan kabupaten, namun demikian lima kabupaten di wilayah Kalteng sudah darurat banjir,” ucapnya.

Danrem mengatakan TNI dan Polri akan saling berkoordinasi untuk memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir, dimana terdapat 47 ribu KK, 57 ribu jiwa, bahkan terdapat yang mengungsi, ia mengakui imbauan dari Gubernur Kalteng selaku pempimpin Forkopimda petunjuk kepada satuan jajaran sampai dengan tingkat Babinsa sehingga masyarakat terdampak banjir dapat terbantu permasalahannya selama terjadinya banjir.

“Ini menjadi tanggung jawab bagi kami, arahan dari gubernur selaku pemimpin forkopimda menjadi pointer kepada satuan kami sehingga kami dapat menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tandasnya.

Usai dari Makorem, Gubernur beserta rombongan kemudian bergeser ke Kantor Polda Kalteng untuk menyerahkan bansos. Sama seperti jumlah bansos yang diserahkan kepada TNI, terdapat 20 ribu paket sembako senilai Rp.150 ribu yang berisi beras lima kilogram, minyak goreng, makanan ringan, dan mie instan 10 bungkus. Juga terdapat beberapa karung beras yang berasal dari sumbangan beberapa perusahaan tadi.

Kapolda Kalteng Irjen Pol Nanang Avianto melalui Kasubbid Penmas Polda Kalteng AKBP Murianto mengatakan dalam waktu segera pihaknya akan menyalurkan bansos dari pemprov tersebut. Dengan 20 ribu paket yang ada, paket-paket itu akan disalurkan secara bertahap dimana terkait teknis penyaluran dan lokasi-lokasi selanjutnya masih direncanakan.

“Ini juga akan segera kita sampaikan melalui ujung tombak kita, seperti Babinkamtibmas yang langsung bisa ke daerah-daerah sasaran, baik melalui darat, laut, bahkan udara,” ucapnya.

Mengingat jumlah bansos yang dibagikan tidak sedikit, pihaknya juga akan melibatkan seluruh satuan, terutama dari Sabhara dan Brimob yang dilengkapi dengan sarana yang memadai. (abw/dan/ala/ko)