PULANG PISAU – Prodi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya (UPR) mengadakan sosialisasi pemanfaatan bahan baku lokal, pelatihan pembuatan keripik rebung dan pembuatan permen jeli madu kelulut. Kegiatan ini adalah dalam rangka pengabdian kepada masyarakat (PKM) Bina Desa pemanfaatan lahan gambut untuk pertanian di Desa Henda Kabupaten Pulang Pisau, belum lama ini.
Dalam rangka percepatan pembangunan desa dan mengembangkan potensi desa, diperlukan peran serta banyak pihak, termasuk perguruan tinggi. Salah satunya adalah melalui pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilaksanakan rutin keberbagai daerah dan mitra sasaran.
Ketua Tim PKM, Tri Yuliana Eka S, S.P., M.Sc menyampaikan, bahwa PKM Bina Desa ini merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat berbasis pada optimalisasi potensi lokal. Diharapakan masyarakat mampu mendayagunakan dan mengoptimalkan potensi sumberdaya yang ada.
“Memanfaatkan potensi bahan baku lokal, berupa rebung bambu (ujau) dan madu kelulut agar memiliki nilai tambah dan sebagai alternatif kegiatan ekonomi produktif dengan teknologi sederhana yang dapat diaplikasikan masyarakat Desa Henda,”ucapnya.
Dikatakanya, kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Bina Desa dengan anggota Ir. Emmy U Antang, M.Si, Ir.Pordamantra, M.Eng, Dr.Eti Dewi N,S.P,. M.P, Trisna Anggraeni,S.P., M.Sc, Fandi K.P.A, S.Hut., M.Si dan Ellidya Ludang,S.Hut., M.Si serta dihadiri oleh tenaga pendidik Prodi Agribisnis dan berbagai komponen masyarakat desa, khususnya ibu-ibu dan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Henda Sejahtera serta Kelompok Wanita Tani (KWT) Henda Permai.
“Pada hari pertama, kegiatan sosialisasi menjadi pilihan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan berbagai potensi bahan baku lokal yang ada serta belum dimanfaatkan secara optimal menjadi produk olahan bernilai ekonomis dan menciptakan peluang usaha bagi masyarakat desa,”ucapnya.
“Oleh karena itu, pada hari kedua dilanjutkan dengan kegiatan pelatihan pembuatan keripik rebung bambu dan pembuatan permen jeli madu kelulut hasil produksi KUPS,”tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Dr. Ir.Eka Nor Taufik, M.P juga menyerahkan berbagai peralatan pelatihan kepada mitra sasaran. Diharapkan mitra sasaran dapat mempraktikan sendiri secara berkelanjutan, mengingat peserta sosialiasi dan pelatihan tampak antusias mengikuti kegiatan PKM tersebut dan mempraktikan langsung pengolahan yang didemonstrasikan sebelumnya.
“Diharapkan, melalui PKM ini, terbentuk kelompok yang memiliki kesadaran berwirausaha dengan memanfaatkan bahan baku lokal dengan inovasi produk olahan bernilai tambah dan nilai ekonomis yang cukup menjanjikan,”ungkap Eka Nor Taufik. (bud)