kaltengonline.com – Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Barito Selatan (Barsel) tahun 2022 telah resmi berakhir, Minggu (27/11). Kecamatan Dusun Selatan menobatkan diri sebagai juara umum Porkab Barsel 2022 setelah berhasil mengumpulkan 48 medali emas, 25 perak dan 28 perunggu.
Upacara penutupan dilakukan setelah selesai pertandingan final cabang olahraga sepak bola yang memperebutkan medali emas antara tim Kecamatan Dusun Hilir melawan Kecamatan Karau Kuala yang dimenangkan Kecamatan Karau Kuala dengan skor 2-0 di Stadion Batuah Buntok.
Pejabat Bupati Barsel Lisda Arriyana yang diwakili Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Barsel Akhmad Akmal Husaen mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Barsel, sangat mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan Porkab pertama tahun 2022 di Kota Buntok.
“Karena kegiatan seperti ini sangat baik sekali sebagai sarana penjaringan atlet-atlet potensial yang disiapkan untuk menghadapi pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah tahun 2023 yang rencananya akan dilaksanakan di Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur,” ujarnya.
Akmal mengatakan, kegiatan ini hendaknya terus dilaksanakan guna mencari maupun menggali bibit-bibit atlet potensial dan berprestasi di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini.
“Melalui kegiatan ini diharapkan bisa menghasilkan atlet-atlet yang potensial untuk dipersiapkan mengikuti ajang Porprov Kalimantan Tengah tahun 2023 mendatang, dan kami atas nama Pemkab Barsel mengucapkan terima kasih kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Barsel yang sudah melaksanakan kegiatan ini hingga berjalan dengan sukses, lancar dan aman,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KONI Barsel Ida Riani mengatakan, setelah selesai Porkab ini, para atlet perorangan yang sudah meraih medali emas secara otomatis akan bergabung di tim Barsel menuju Porprov 2023. Nantinya akan dilatih lagi untuk lebih memantapkan persiapan menghadapi Porprov 2023.
“Sementara untuk olahraga yang sifatnya beregu atau tim, contohnya sepak bola, pihak PSSI Barsel sudah melakukan seleksi secara langsung di ajang Porkab ini. Artinya penilaian itu bersifat individu,” katanya.
Menurut Ida Riani, akan ada penilaian yang disampaikan dari masing-masing cabang olahraga ke KONI Barsel yang nantinya akan diteruskan ke setiap pengurus KONI kecamatan. (*ben/ens/ko)