kaltengonline.com – Perayaan HUT ke-77 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tahun 2022 dilaksanakan di Bumi Perkemahan Karambiat Tuah Pahoe, Jumat (25/11). Giat ini dihadiri oleh Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan ratusan guru.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengucapkan terima kasih atas jasa dan dedikasi guru yang sudah mengabdi selama puluhan tahun. Dia juga memberikan apresiasi dengan menganugerahkan Satya Lencana Karya Satya kepada guru-guru yang sudah mengabdi lama untuk membawa perubahan pendidikan di Kota Palangka Raya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pahlawan pendidikan yang sudah mengabdikan diri untuk membangun Pendidikan di Kota Palangka Raya dan mencerdaskan peserta didik. Bahkan ada guru yang sudah mengabdi sampai 40 tahun,” ungkap Fairid Naparin di hadapan guru-guru yang hadir saat itu.
Penganugerahan Satya Lencana Karya Satya juga merujuk pada Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 1994, bagi PNS atau guru yang sudah mengabdi lebih dari 10 tahun hingga 30 tahun akan mendapatkan penganugerahan atas dedikasinya terhadap pendidikan. Fairid meminta kepada guru-guru yang sudah mendapatkan penghormatan agar bisa menunjukkan kesetiaan, kecakapan, kejujuran, disiplin hingga menjadi tauladan yang lebih baik.
“Kepada seluruh pahlawan tanpa tanda jasa yang sudah berperan penting dalam kemajuan pendidikan, lebih berinovasi lagi untuk melahirkan peserta didik yang cerdas dan berkarakter dan hebat menghadapi segala perubahan zaman yang kian dinamis,” lanjut Fairid.
Fairid juga mengatakan Palangka Raya tengah berfokus kepada peningkatan kompetensi guru, terutama kepada penguasaan teknologi informasi. Di mana pada zaman serba digital menjadikan pelajaran disekolah serba menyenangkan ditengah pesatnya kemajuan dan perkembangan teknologi informasi serba digital.
“Pemerintah Kota Palangka Raya tengah berupaya meningkatkan seluruh kompetensi guru agar semua tenaga pendidik turut mengikuti perkembangan zaman supaya guru mampu menghadirkan pembelajaran yang mudah dipahami, interaktif dan menyenangkan dengan dukungan saranan pembelajaran yang serba digital,” ungkapnya. (ena/uni/ko)
