kaltengonline.com – Kegiatan Pakanan Sahur Lewu dan Mapas Lewu yang diadakan di Balai Ibadah Tuyang Hasuling Riwut Pahandut di Jalan Kalimantan. Kegiatan tersebut sebagai bentuk mensucikan wilayah Pahandut dan sekitarnya dengan kepercayaan Agama Hindu Kaharingan, yang dipimpin oleh 7 orang Basir yang salah satunya Rabiadi menjadi basir opu, dilanjutkan dengan balian, dan balian keliling kota, dilaksanakan tadi malam.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin diwakili oleh Plt Kadis Pariwisata Kebudayaan, Kepemudaan dam Olah Raga Kota Palangka Raya, Iin Hendrayati Idris mengatakan kegiatan Pakanan Sahur Lewu dan Mapas Lewu Kota Palangka Raya tidak lain adalah sebagai bentuk rasa syukur permohonan kepada Yang Maha Kuasa supaya Kota Palangka Raya selalu terjaga dan terlindungi dari hal-hal yang tidak baik yang dilakukan oleh manusia maupun roh jahat.
“Kegiatan tersebut diisi dengan berbagai ritual adat Dayak Kalteng yang dilaksanakan oleh para Basir, Balian yaitu orang tertentu yang mempunyai kemampuan untuk berhubungan dengan Roh-Roh Gaib penjaga alam, yang menurut keyakinan adalah sebagai pelindung yang mampu berkomunikasi dengan Roh-Roh Gaib menggunakan bahasa Sangiang,” ucap Iin.
Dirinya berharap kegiatan juga merupakan bentuk promosi budaya lokal yang bertujuan untuk mempertahankan kearifan lokal bernuansa religius yang ada sejak zaman nenek moyang Suku Dayak di Kalimantan Tengah agar tidak hilang oleh kemajuan zaman dan kemajuan teknologi saat ini.
Ketua panitia, Pawang, mengatakan ritual Pakanan Sahur Mapas Lewu Kota Palangka Raya tahun 2022, diadakan sejak tanggal 24 Desember lalu dimana dasar pelaksanaan surat keputusan majelis resort Agama Hindu Kaharingan, Kecamatan Pahandut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada warga, Pemerintah, donatur yang sudah membantu seluruh pelaksanaan, kegiatan ini khususnya Pemerintah Kota Palangka Raya dan kegiatan ini diharapkan bisa agenda tahunan Kota Palangka Raya, dan patahu ini sebagai cikal bakal Kota Palangka Raya dan melestarikan adat istiadat Dayak, dan menghindari kota kita dari Penyakit dan lainya seperti Covid 19,” harapnya. (ena/ans/ko)