“Jajaran legislatif, baik tingkat provinsi, kabupaten dan kota hingga DPR RI sebisa mungkin dilibatkan (dalam musrenbang), sehingga usulan pembangunan yang disampaikan masyarakat bisa ditampung secara langsung sekaligus diperjuangkan sesuai ranah masing-masing”
Kuwu Senilawati, Anggota DPRD Kalteng
kaltengonline.com-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah Kuwu Senilawati menginginkan agar legislatif dilibatkan di setiap Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), baik tingkat provinsi, kabupaten atau kota, serta kecamatan maupun desa.
“Jajaran legislatif, baik itu yang ada pada tingkat provinsi, kabupaten dan kota hingga DPR RI sebisa mungkin dilibatkan (dalam musrenbang), sehingga usulan pembangunan yang disampaikan masyarakat bisa ditampung secara langsung sekaligus diperjuangkan sesuai dengan ranah masing-masing,” kata Kuwu Senilawati, beberapa waktu lalu.
Wakil rakyat itu menekankan, dengan adanya legislatif dalam musrenbang, akan sangat berdampak positif dalam meningkatkan sinergitas antara masyarakat, eksekutif dan legislatif. Dimana legislatif dapat menjalankan fungsi pengawasan terhadap proses realisasi usulan pembangunan yang disampaikan masyarakat.
“Pada dasarnya akan lebih efi sien apabila DPRD provinsi dan kabupaten/ kota serta DPD/DPR RI dilibatkan langsung saat musrenbang, sehingga usulan yang menjadi ranah provinsi, kabupaten atau kota hingga nasional bisa langsung diserap. Bahkan kita juga bisa melaksanakan fungsi pengawasan apabila usulan masyarakat telah direalisasikan pemerintah,” jelasnya.
Dijelaskannya, jika hanya melibatkan salah satu jajaran legislatif saja, maka usulan-usulan yang menjadi ranah masing-masing tentunya memerlukan waktu untuk disampaikan. Namun akan lebih efektif dan efi sien lagi apabila stakeholder terkait, yakni jajaran legislatif pada setiap tingkatan juga dilibatkan langsung dalam musrenbang.
“Tentu masyarakat menginginkan agar usulan pembangunan bisa cepat terealisasi. Oleh karena itu, jajaran legislatif harusnya selalu dilibatkan, supaya ke depannya saat pelaksanaan musrenbang masyarakat bisa secara langsung menyampaikan kepada kita, sama seperti saat melaksanakan reses,” pungkasnya. (irj/ens/ko)