SAMPIT-Antusias warga untuk mendapatkan paket sembako murah begitu luar biasa. Hal itu terlihat sejak pagi ratusan warga sudah mengantre untuk menukar kupon yang sebelumnya dibagikan oleh pihak Kelurahan atau RT saat diadakannya pasar murah di Kelurahan Ketapang Kacamatan Mentawa Baru Ketapang dan Kecamatan Baamang.
Saat dibukanya pasar murah tersebut warga saling berdesakan bahkan ada yang saling dorong-dorongan untuk menukarkan kuponnya dengan sembako murah, setiap warga hanya berhak mendapatkan satu paket sembako murah.
“Hari ini kami Kecamatan Mentawa Baru Ketapang mengelar pasar murah yang dipusatkan di Kelurahaan Ketapang, pasar murah ini dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian, sebagai upaya mencegah kenaikan harga sembako menjelang bulan suci Ramadan,” kata Camat Mentawa Baru Ketapang Eddy Hidayat Setiadi melalui Sekertaris Camat Irpansyah, Kamis (16/3).
Menurutnya kebutuhan pokok yang dijual perpaket itu berisikan minyak goreng 2 liter beras 5 kilogram, gula 1 kilogram, setengah kilogram bawang merah dan setengah kilogram bawang putih, Adapun harga per paket kebutuhan pokok tersebut sekitar Rp.150 ribu dan disubsidi oleh pemerintah kabupaten sebesar Rp.100 ribu, jadi warga yang telah mendapatkan kupon bisa menembus harga barang pokok tersebut sebesar Rp 50.000 saja.
“Melihat antusias warga yang membeli awalnya pihaknya hanya melayani dari satu jalur saja, maka untuk mengurai antrean banyaknya warga yang antre maka dibuka lagi satu jalur sehingga mereka tidak berdesakan,” ujar Irpansyah Dirinya juga mengatakan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang pada pasar murah ini mendapat 3000 ribu paket, paket tersebut dibagikan untuk Kelurahan Sawahan, Ketapang, Mentawa Baru Hulu dan Mentawa Baru Hilir.
“Kami berharap pasar murah ini tidak hanya dilaksanakan menjelang bulan Ramadan saja tetapi juga nanti menjelang hari raya, karena biasanya harga sembako menjelang lebaran mengalami kenaikan dengan adanya pasar murah dapat meringankan beban warfa,” harap Irpansyah Sementara salah satu warga Kelurahan Ketapang Masitohmengaku sangat terbantu adanya pasar murah yang di gelar oleh pemerintah kabupaten, sebab harga yang diberikan sangat jauh berbeda dengan di pasaran. Dimana setiap paketnya hanya dibanderol dengan harga Rp 50 ribu per paketnya.
“Pasar murah ini sangat membantu kami apalagi menjelang puasa. Kalau bisa kegiatan semacam ini lebih sering agar dapat meringankan beban kami. Karena semua harga di pasar naik jelang bulan Ramadan,” tutupnya. (bah/ans)