
“Setiap kapal yang tambat juga ditarik retribusi untuk pendapatan asli daerah (PAD). Kecuali kapal masyarakat yang singgah tidak dipungut. Penarikan kapal yang tambat dengan perhitungan per meter. Setiap hari ada kapal yang tambat. Ini merupakan salah satu potensi PAD yang ada di Bahaur”
Muhammad Daulay Camat Kahayan Kuala
PULANG PISAU-Rencana pembangunan Pelabuhan Pasar Bahaur di Kecamatan Kahayan Kuala mendapat repons positif masyarakat di wilayah tersebut. Menurut Camat Kahayan Kuala Muhammad Daulay, pembangunan pelabuhan tersebut sangaT diidamidamkan masyarakat.
“Kami atas nama masyarakat Kecamatan Kahayan Kuala menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau yang telah merespons apa yang menjadi keinginan masyarakat,” kata Daulay seusai ekspos perencanaan pembangunan Pelabuhan Pasar Bahaur, Rabu (15/3) siang.
Daulay mengaku optimistis dengan pembangunan pelabuhan itu perekonomian di wilayahnya akan semakin maju.
Mengingat setiap hari aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Pasar Bahaur selalu dilakukan pedagang yang membawa barang dari Banjarmasin.
“Selain itu, setiap kapal yang tambat juga ditarik retribusi untuk pendapatan asli daerah (PAD). Kecuali kapal masyarakat yang singgah tidak dipungut.
Penarikan kapal yang tambat dengan perhitungan per meter. Setiap hari ada kapal yang tambat. Ini merupakan salah satu potensi PAD yang ada di Bahaur,” ujar dia.
Rata-rata, kata dia, kapal yang tambat di pelabuhan itu adalah kapal pedagang.
“Jadi para pedagang belanja kebutuhan pokok termasuk bahan-bahan bangunan ke Banjarmasin menggunakan kapal dan pembongkaran barang dagangan itu dilakukan di Pelabuhan Pasar Bahaur,” kata dia.
Menurut Daulay, kendati sudah ada akses jalan darat, keberadaan pelabuhan itu masih sangat diperlukan. Karena, ungkap dia, para pedagang saat belanja kebutuhan pokok dan bahan bangunan lebih memilih jalur sungai.
“Menurut para pedagang, jalur sungai lebih murah dan angkutan barang lebih banyak. Jadi pelabuhan tersebut bagi kami jadi penopang perekonomian masyarakat di wilayah Kecamatan Kahayan Kuala. Untuk itu kami sangat berharap pembangunan pelabuhan itu bias segera terlaksana,” harap Daulay.
Untuk itu pihaknya akan turut membantu terwujudnya pembangunan pelabuhan tersebut. “Terkait surat tanah, kami akan membantu dalam proses pembuatan surat tanah untuk mendukung pelaksanaan pembangunan pelabuhan itu. Karena itu merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi,” tandasnya. (art/ko)