Pawai Ogoh-ogoh Meriah

oleh
oleh
Pawai Ogoh-ogoh di Palangka Raya berlangsung meriah. foto: Novi/kaltengonline

PALANGKA RAYA – Pawai Ogoh-ogoh di Wantilah Pura Pitamaha, Palangka Raya berlangsung meriah. Adapun perserta yang ikut pada acara menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945, yaitu dari Tangkiling, Dharma Bakti Mandiri, Taruna-Taruni Pura Pitamaha dan BEM Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang.

Rangkaian acara hari raya nyepi di awali dengan Melasti (arak-arakan ke sumber air) yang sudah dilakukan pada Hari Sabtu (18/03/23). Lalu pada Hari Selasa pagi dilaksanakan Tawur (menaburkan nasi tawur ke sekeliling rumah), pada sore harinya dilaksanakan Pengerupukan yang dimeriahkan dengan Pawai Ogoh-ogoh. Dan selanjutnya pada esok hari (22/03/23) akan melaksanakan nyepi.

Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Palangka Raya, I Made Sadiyana menjelaskan, pada saat nyepi, ada 4 hal yang tidak boleh dilakukan yaitu amati geni (tidak menyalakan api termasuk hawa nafsu), amati karya (tidak melakukan pekerjaan),  amati lelungan (tidak berpergian) dan amati lelanguan (tidak melakukan atau menikmati hiburan).

“Setelah hari raya nyepi, akan dilakukan ngemak geni yaitu saling bersilaturahmi dan saling memaafkan (simokramo). Pariwisata pusat sudah menentukan tema hari raya nyepi pada tahun 2023, yaitu “Melalui pelaksanaan Dharma Negara dan Dharma Agama Kita Sukseskan Pesta Demokrasi Pilkada Serentak Dan Pemilu 2024”, ulasnya.

Sementara itu, Staff Ahli Wali Kota, Urianinu Napulangit yang turut hadir dalam acara tersebut menjelaskan, Pemerintah Kota sangat mendukung kegiatan seperti ini. Apa lagi menyangkut dengan kebudayaan, kemajemukan dan menunjukan bahwa Palangka Raya sebagai Kota Pancasila. Ini juga menjadi bagian dari  mengembangkan kreatifitas budaya dan wisata kita. “Banyak masyarakat yang belum pernah ke Bali, dengan adanya kegiatan ini, kita bisa melihat bagaimana budaya Bali, aktivitas kegiatan yang terkait dengan pariwisata Bali yang menjadi ujung tombak wiraswasta ataupun industri pariwisata secara nasional” ucapnya.(ovi/bud)