“RKPD harus melalui tahapan sesuai Permendagri 86 tahun 2017 yaitu musrenbang, konsultasi publik dan forum perangkat daerah”
Hj Mery Rukaini Ketua DPRD Barito Utara
MUARA TEWEH – Dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2024, unsur pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Barito Utara (DPRD Batara) mengusulkan tiga program prioritas kepada pemerintah kabupaten (pemkab) setempat. Program tersebut nantinya diharapkan dapat terpenuhi atau dapat dijalankan dengan baik.
Ketua DPRD Barito Utara Hj Mery Rukaini mengatakan, berdasarkan Peraturan DPRD Barito Utara Nomor 1 tahun 2019 tentang tata tertib DPRD Kabupaten Barito Utara paragraf 3 pasal 15 ayat 2 yaitu membahas kebijkan umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang disusun oleh bupati berdasarkan RKPD.
“RKPD yang disusun harus melalui tahapan sesuai Permendagri 86 tahun 2017 yaitu musrenbang, konsultasi publik dan forum perangkat daerah. Forum perangkat daerah itu dilaksanakan di kabupaten dalam rangka sinkronisasi antara rekap usulan perangkat daerah (kelompok infrastruktur, ekonomi dan sosial budaya) dengan pokok pikiran DPRD,” kata Mery Rukaini, beberapa waktu lalu.
Sehubungan dengan hal tersebut, ketua dewan juga menuturkan, bahwa unsur pimpinan dan anggota DPRD Barito Utara mengusulkan tiga usulan prioritas pada masing-masing daerah pemilihan (dapil).
Untuk usulan Ketua DPRD Mery Rukaini yaitu pembangunan Jembatan Sei Tuun sekaligus rehab tiga jembatan penghubung antardesa di RT 14 di Dusun Pararawen, pembangunan jalan usaha tani (JUT) di Desa Beringin Raya dan peningkatan jalan poros Sei Rahayu I – Muara Teweh di Desa Sei Rahayu I, Kecamatan Teweh Tengah.
Sedangkan untuk usulan Wakil Ketua I DPRD Barito Utara Parmana Setiawan yaitu pengaspalan Jalan Akasia, Langsat, Beringin dan Nusa Indah di Kelurahan Lanjas, penambahan ruang persalinan Puskesmas Pembantu (Pustu) Sei Rahayu I, Desa Sei Rahayu I, dan pengecoran (rigid) Gang Bersaudara di Jalan Jenderal Sudirman, RT 28, Kelurahan Melayu, Kecamatan Teweh Tengah.
Kemudian usulan Wakil Ketua II Sastra Jaya yaitu pembukaan lahan pertanian di Desa Bintang Ninggi I, pembangunan Jembatan Sei Barangan, ruas jalan Bintang Ninggi – Trahean di Desa Butong hingga pemasangan jaringan PLN menuju Desa Butong di Kecamatan Teweh Selatan. (noy*/ens/ko)
