PALANGKA RAYA-Kota Cantik Palangka Raya saat ini sedang terselimuti kabut asap. Asap tipis yang terlihat di Palangka Raya kemungkinan kiriman dari arah Kapuas dan Pulpis. Itu dikarenakan arah angin yang bertiup dari Tenggara yang mengarah ke Palangka Raya. Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Pelaksana BPB-PK Kalteng Ahmad Thoyib.
“Hal ini terjadi karena sedang terjadi kebakaran besar di Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas. Dimana angin bertiup mengarah ke Kota Palangka Raya sehingga mengakibatkan kabut asap,” tegas Thoyib, kemarin.
Muhamad Ihsan Sidiq selaku perkirawan BMKG Kota Palangka Raya menjelaskan berapa lama kabut ini akan menyelimuti belum dapat diprediksi. Sebab hal ini tergantung instensitas karhutla dan arah angin berhembus.
“Kalau berapa lamanya itu berkaitan erat dengan instensitas terjadinya Karhutla dan hembusan angin yang membawa asap tersebut, jadi kami belum bisa memprediksi,” tegasnya Ihsan.
Ia menyebutkan bahwa semakin luas sebaran karhutla maka akan semakin luas daerah yang terdampak asap. Ditambah lagi dengan hembusan angin. Sepanjang hari kemarin (25/9) angin berhembus dari tenggara hingga selatan. Ihsan juga menjelaskan, apabila ada hujan pun belum tentu bisa menghilang kabut asap. Hal ini dibisa dilihat dari intensitas hujan turun dan luasan kebakarannya.
“Kita itu harus tau dulu seberapa besar sebaran hutan yang terbakar, terus inintensitas. Sekarang ini hujannya sering terjadi selatan dan utara tapi didaerah pesisir itu jarang. Apalagi kalaupun dj Kalteng ada hujan namun intensitasnya rendah dan kebakaran lahannya besar maka potensi kabut asap akan ada terus,” tegas Ihsan. (ko)