SAMPIT-Peringatan hari kontrasepsi sedunia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) diperingati dengan pemasangan alat kontrasepsi gratis. Melalui Dinas Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Kotim yang bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit melakukan operasi kontrasepsi Metode Operasi Wanita (MOW) di ruang Instalasi Bedah Sentral (IBS), Rabu (4/10).
“Kita memperingati hari kontrasepsi sedunia berupa pemasangan MOW khusus wanita hari ini (kemaren, red). Ada sebelas orang yang akan menjalani MOW ini,”ujar Asisten I Setda Kotim, Rihel saat memantau kegiatan tersebut.
Dikatakannya, pemasangan alat kontrasepsi tersebut berbeda dengan yang biasa dipasang oleh para bidan. Sehingga memerlukan tenaga ahli untuk melakukannya. Kegiatan tersebut bersifat gratis. Namun, calon pasien harus memenuhi syarat tertentu terutama dari sisi kesehatan agar bisa mengikuti program tersebut.
“Kontrasepsi ini berbeda dengan yang dipasang oleh bidan biasa. Harus dilakukan oleh para ahli. Dan harus ada syarat kesehatan yang sesuai prosedur,”ungkapnya.
Rihel menuturkan, 11 orang yang menjalani operasi tersebut sudah mencapai hasil yang memuaskan bagi Kotim. Mengingat target dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Pemprov) terkait hal tersebut di angka 25 orang. Itu berarti, Kotim sudah hampir memenuhi setengah dari target yang ditetapkan oleh Pemprov Kalteng.
Dirinya berharap akan ada lgi masyarakat yang sadar dengan pentingnya program Keluarga Berencana (KB) yang digagas oleh pemerintah. Menurutnya hal itu penting sebagai upaya pengendalian penduduk. “Kita berharap bisa mencapai target pemerintah. Masyarakat juga diharapkan sadar dengan pentingnya ber KB ini,”pungkasnya. (ko)