Pemadaman Karhutla Terkendala Sumber Air

oleh
oleh
MITIGASI KESEHATAN:Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Katingan Markus bersama jajarannya ketika membagikan masker kepada pengendara di wilayah Kota Kasongan, Kamis (5/10).

KASONGAN-Musim kemarau yang terjadi di wilayah Kabupaten Katingan membuat aliran air di berbagai tempat mengering. Hal ini menyebabkan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang dilakukan oleh tim gabungan terkendala sumber air. Pernyataan ini disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan Markus kepada Kalteng Pos, Kamis (5/10).

Disampaikan Markus, karhutla yang terjadi selama ini banyak berada di titik yang sulit dijangkau dan sulit mencari sumber air. Sehingga pemadaman dilakukan tidak bisa maksimal oleh petugas di lapangan. Di sisi lain, peralatan pemadaman saat ini juga dianggapnya masih sangat terbatas.

“Ke depan harapan kita, karena sulitnya mencari sumber air perlu ada penambahan peralatan mobil pemadaman. Sehingga dengan banyaknya mobil tangki yang kita miliki, mempercepat kita dalam melakukan pemadaman api. Karena mobil bisa secara bergantian melakukan pemadaman,”ujar mantan Kabag Protokol Setda Kabupaten Katingan.

Baca Juga:  Bupati Minta Pencarian Warga Hilang di Katingan Terus Diintensifkan

Kemudian menyikapi kondisi kabut asap yang terus memburuk, BPBD Kabupaten Katingan juga turun ke jalan untuk membagikan masker secara gratis kepada pengendara kendaraan bermotor. “Lokasi pembagian masker kita lakukan kali ini (Kamis, red) berada di persimpangan Jalan Strobery, Jalan Soekarno-Hatta, dan Jalan Durian. Sekitar 500 lembar masker yang kita bagikan kali ini. Kita minta masker itu wajib dipakai untuk menjaga kesehatan ditengah kabut asap seperti sekarang,” pungkasnya. (ko)