KUALA KAPUAS – Kunjungan yang dilakukan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kunanto, ST, dan Berinto, SH, ke SMP Islam Terpadu Raudhatul Anwar di Desa Pematang, Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas, menghasilkan penilaian yang menyayangkan pelaksanaan proyek pembangunan sekolah tersebut. Dalam kunjungan tersebut, Wakil Rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) V ini mengungkapkan bahwa mereka mendapatkan laporan mengenai proyek tersebut dan langsung melihat kondisi bangunan SMP Islam Terpadu Raudhatul Anwar. Dia menilai bahwa kontraktor yang ditugaskan pada proyek ini tidak serius, menyebabkan bangunan yang acak-acakan dan tidak sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB).
“Mengenai pembangunan tersebut, kita lihat kurang sempurna, amburadul, acak-acakan, dan sepertinya tidak sesuai dengan RAB yang telah ditetapkan,” ujar Kunanto, Minggu (12/11).
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, Ino, menjelaskan bahwa gedung SMP IT Raudhatul Anwar sebenarnya sangat dinantikan oleh masyarakat. Namun, kekecewaan mendalam dirasakan melihat kondisi pelaksanaannya yang tidak sesuai harapan.
“Sebagai Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Dapil V, saya meminta agar pekerjaan ini segera diselesaikan, dan saya juga mengajak aparat penegak hukum untuk turun mengeceknya,” tambahnya. (alh/ko)