Pergerakan Orang Mudik Nataru Melonjak

oleh
oleh
MUDIK NATARU: Pergerakan penumpang yang berangkat maupun tiba di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya mengalami peningkatan, Rabu (20/12).

Dikatakan Hendra, armada bus yang tersedia saat ini masih mampu mengangkut dan melayani para penumpang.

Ia menambahkan, harga tiket semua jurusan terpantau tidak mengalami kenaikan. “Harga tiket masih normal seperti hari biasa,” terangnya.

Dalam rangka menjamin kelancarn, keamanan, keselamatan, dan kenyamanan penumpang selama mudik Nataru, pihaknya telah mendirikan posko terpadu di terminal.

Diterangkan Hendra, posko terpadu itu dibuka untuk membantu para penumpang yang akan bepergian maupun yang datang melalui Terminal WA Gara. Selain itu, berbagai kegiatan juga dilakukan oleh pihak pengelola terminal demi menjamin kelancaran pelayanan angkutan. Seperti membuka posko layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi para penumpang dan awak bus serta pemeriksaan terhadap kelayakan armada bus.

“Besok (hari ini) kami akan melakukan ramp check untuk memastikan kelayakan bus beroperasi, baik yang digunakan untuk angkutan Nataru maupun angkutan regular,” sebutnya.

Terpisah, Polda Kalteng menggelar rapat koordinasi lintas sektoral yang bertempat di Aula Arya Dharma Mapolda Kalteng, Rabu (20/12).

Rapat tersebut dipimpin langsung Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto. Kegiatan itu dilaksanakan sebagai bentuk persiapan dalam rangka pengamanan Natal 2023 dan tahun baru 2024 di wilayah Kalteng.

Baca Juga:  Percepat Pengentasan Blankspot di Pelosok Kalteng

“Dengan niat dan dibarengi doa, kami menginginkan perayaan Natal dan tahun baru kali ini bisa berjalan lancar, aman, dan damai. Kita harus menjaga toleransi dan saling menghormati antarumat beragama. Kita ketahui bersama, Kalteng memiliki keanekaragaman yang harus kita jaga bersama,” tegas Irjen Pol Djoko Poerwanto.

Ia menambahkan, dalam rapat bersama stakeholder menyangkut pelaksanaan pengamanan, sangat ditekankan perlu adanya komunikasi, sehingga memiliki satu pandangan dengan tujuan bersama dalam pengamanan Nataru.

“Tugasnya sudah diperinci masing-masing, yang paling penting bagaimana kita menjalin komunikasi, sehingga tujuan bersama melakukan pengamanan Natal dan tahun baru  bisa berjalan lancar,” ujarnya.

Mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mengimbau masyarakat untuk mewujudkan situasi yang kondusis, sehingga umat Kristen bisa melaksanakan ibadah perayaan Natal dengan rasa aman dan damai.

“Kita mengajak masyarakat Kalimantan Tengah untuk sama-sama menjadikan Kalteng aman dan damai. Jangan beri ruang bagi oknum-oknum yang ingin menimbulkan kekacauan serta rasa tidak aman dan nyaman di Kalteng ini,” tegasnya. (dan/irj/son/sja/ce/ala/ko)