Dorong Pemanfaatan Sampah Jadi Barang yang Bernilai

oleh
oleh
PENINJAUAN: Pj Wali Kota Palangka Raya, Dr Hera Nugrahayu didampingi Kepala DLH Achmad Zaini dan Kadisdik Kota Palangka Raya Jayani meninjau pengelolaan sampah di DPU sampah di Kelurahan Panarung Jalan Wortel, Minggu (4/2).

Kaltengonline.com-Untuk mengurangi volume sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Pj Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu mendorong masyarakat untuk melakukan pemilahan sampah. Selain itu sebagai langkah strategi yang cerdas dalam pengelolaan sampah masyarakat juga diimbau untuk dapat menjual sampah yang sudah dipilah ke bank sampah.

Sampah yang telah dipisah dan dibersihkan atau sampah organik yang sudah diolah menjadi kompos, juga memiliki nilai ekonomis.

“Inisiatif ini tidak hanya menguntungkan secara finansial bagi warga, tetapi juga berdampak positif pada lingkungan dan kesehatan masyarakat secara keseluruhan, sehingga kita harus mulai memilah sampah organik dan non-organik dari rumah, sampah organik bisa dijadikan pupuk kompos, sedangkan sampah non-organik bisa dijual ke bank sampah,” jelasnya saat ditemui usai menghadiri rapat inflasi di Kantor Wali Kota Palangka Raya Jalan Tijilik Riwut, Senin (5/2).

Baca Juga:  Inflasi Palangka Raya Terkendali, Bahan Pokok Stabil & Bantuan Pangan Siap Disalurkan

Sebagai pemimpin nomor satu di lingkungan Pemko Palangka Raya, pemerintah sangat mendukung untuk memperkuat infrastruktur dan fasilitas yang dibutuhkan oleh bank sampah dalam pengelolaan sampah. Keberadaan bank sampah di Palangka Raya diharapkan dapat menjadi contoh yang memotivasi masyarakat lainnya, untuk turut serta dalam upaya pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

“Dalam menjaga kebersihan tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah saja tapi kita harus bersama-sama menjaga kebersihan dan keindahan kota kita, baik masyarakat juga pemerintah,” tambahnya

Selain itu Pj wali kota itu berpesan kepada semua masyarakat untuk menjaga kebersihan dan keindahan kota. Serta memanfaatkan sampah sebagai sumber daya yang bernilai merupakan panggilan bersama bagi semua masyarakat. Dengan kolaborasi dan kesadaran bersama, diharapkan bahwa upaya ini akan membawa perubahan positif dalam pengelolaan sampah dan lingkungan hidup secara luas. (*mut/ans/ko)