Palangka Raya, kaltengonline.com – Sejak H+3 Lebaran 1445 Hijriah, sejumlah moda transportasi kembali mengalami lonjakan penumpang. Ada ribuan orang pengguna jasa angkutan darat maupun udara sehingga menambah kepadatan arus balik Lebaran tahun ini. Pemerintah pun memutuskan untuk menambah jadwal penerbangan.
Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Kalteng, Ahmad Isnaeni mengatakan, berkaitan dengan puncak arus balik Lebaran jalur udara, terjadi lonjakan penumpang pesawat pada tanggal 14 April atau H+3 Lebaran. Tercatat ada 2.683 orang penumpang yang datang maupun pergi melalui Bandara Tjilik Riwut.
“Di Terminal WA Gara dan Terminal Natai Suka Pangkalan Bun, ada lonjakan penumpang pada tanggal 13 dan 14 April atau H+2 dan H+3 Lebaran, dengan total pergerakan 1.688 orang di Terminal WA Gara dan 985 orang di Terminal Natai Suka,” bebernya kepada Kalteng Pos melalui keterangan tertulis, Senin (15/4).
Sementara pada moda transportasi laut, Isnaeni menyebut, sampai dengan 14 April belum terlihat adanya lonjakan penumpang kapal. Data dari pengelola Pelabuhan Kumai Pangkalan Bun, total pergerakan orang hanya berkisar 356 orang. Tentunya itu dipengaruhi oleh beberapa faktor. Posko angkutan laut tetap aktif sampai dengan H+15 atau tanggal 26 April.
“Untuk pesawat, ada extra flight SRG-PKN-SUB (NAM Air) Pangkalan Bun, extra flight rute PKY-SUB dan PKY-CGK,” bebernya.
Berkaca dari arus mudik beberapa waktu lalu, Isnaeni mengatakan, dari H-4 hingga H-3 lebaran atau tanggal 6 dan 7 April, terdapat rata-rata pergerakan 1.400 orang pemudik jalur darat. Di jalur laut, dari H-5 sampai dengan H-2 Lebaran atau tanggal 5 sampai 8 April, rata-rata pergerakan 2.300 orang per hari. “Angkutan udara dari H-7 sampai H-3 atau tanggal 3 sampai 7 April, rata-rata pergerakan 2.600 orang per hari,” sebutnya.
Berdasarkan pantauan Kalteng Pos di Terminal WA Gara, terlihat ada lonjakan penumpang sejak Minggu (14/4). Koordinator Satuan Pelayanan (Koorsatpel) Terminal Tipe A WA Gara, Hendra Surya mengatakan, jumlah penumpang keberangkatan tertinggi sementara terjadi pada H+4 Lebaran yakni 945 orang, sedangkan jumlah kedatangan terbanyak berjumlah 753 orang.
“Data penumpang berangkat tertinggi yakni pada H+4 Lebaran. Sedangkan untuk arus balik, lonjakan terjadi pada H-3 Lebaran, dengan jumlah keberangkatan 745 orang,” ujarnya, Senin (15/4).
Hingga kini keberangkatan paling banyak adalah dari Palangka Raya menuju Pangkalan Bun dan Palangka Raya ke Banjarmasin. Bahkan minggu lalu ada 30 armada bus yang diberangkatkan dan 23 armada bus yang tiba di Terminal WA Gara, baik dari Perum DAMRI, PO Agung Mulia, PO Logos, maupun PO Yessoe.(ko)