Palangka Raya, kaltengonline.com-Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Senin (8/7) dini hari mengagetkan warga Kota Palangka Raya. Kebakaran tersebut menimpa bangunan Rumah Toko (Ruko) 12 pintu yang terletak tepat di persimpangan Jalan Mahir Mahar-Tjilik Riwut km 8, Kelurahan bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya.
Belum diketahui pasti apa penyebab dari peristiwa kebakaran bangunan yang diketahui milik Sugianto ini. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun diperkirakan kerugian yang di derita para korban akibat kebakaran ini mencapai nilai miliaran rupiah.
Demi menjinakan kebakaran petugas pemadam kebakaran yang terdiri atas petugas pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan Kota Palangka Raya yang dibantu puluhan unit pemadam kebakaran BPK swakarsa harus berjibaku selama hampir satu jam lebih guna memadamkan api.
Api berkorbar hebat, selain dikarenakan Bangunan Ruko diri merupakan bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu dan sudah lama berdiri juga dikarenakan sebagian ruko diisi usaha yang barang barangnya mudah terbakar. Seperti usaha elpiji, bahan bangunan, handphone dan juga usaha penjahitan.
Beruntung kebakaran ini tidak sampai menjalar ke deretan bangunan lain yang ada di samping bangunan Ruko tersebut. Sekitar pukul 03.15 wib akhirnya api berhasil di padamkan oleh petugas damkar.
Berdasarkan informasi dari warga sekitar termasuk juga para korban penghuni ruko ,api diketahui mulai muncul sekitar pukul 02.00 wib di atas atap bangunan ruko yang disewa seorang pangkas rambut bernama Ahim (40).
Ahim sendiri saat diwawancara mengaku tidak mengetahui dari mana api itu berasal. Ahim mengaku dirinya kaget saat di bangun kan oleh warga yang menggedor gedor pintu rukonya sambil berteriak memberitahu peristiwa kebakaran itu.
“Kita tidak tahu dari mana api itu, kita langsung kaget ja tidak tahu api itu timbul, ada panggilan dari tetangga,kita langsung keluar ja,” kata Ahim yang mengaku tinggal di ruko tersebut bersama istri dan mertuanya.(sja/ala)