PALANGKA RAYA-Keputusan Prabowo Subianto mencalonkan Agustiar Sabran-Edy Pratowo dari Partai Gerindra untuk bertarung pada Pilkada Kalteng cukup mengejutkan. Pasalnya, dua politikus senior itu bukanlah kader Gerindra.
Sekretaris DPD Partai Demokrasi Indonesia Pejuangan (PDIP) Kalteng Sigit K Yunianto merespons santai perihal pengumuman tersebut. Bahkan ia menyebut Agustiar sudah tidak lagi sebagai kader PDIP.
“Biasa saja. Sekarang kan beliau (Agustiar Sabran) sudah tidak di PDIP, ya silakan, enggak masalah,” ucap Sigit, kemarin.
Selain PDIP, Sekretaris DPD Partai Golkar Kalteng Suhartono Firdaus juga menyebut bahwa pihaknya belum memercayai berita yang beredar terkait pasangan calon gubernur dan wakil gubernur tersebut. Selain itu, pihaknya tidak bisa bicara banyak terkait posisi Edy Pratowo sebagai kader Golkar.
“Karena sampai saat ini masih belum ada hitam di atas putih yang menetapkan Edy Pratowo sebagai bakal calon wakil gubernur,” tutur Suhartono.
Ia berharap Edy tetap konsisten terhadap apa yang telah diutarakan kepada Abdul Razak dan dirinya sebagai Sekretaris DPD Partai Golkar Kalteng.
“Kami harap beliau (Edy Pratowo) tetap konsisten dengan apa yang telah disampaikan kepada Bapak Abdul Razak maupun saya sendiri, untuk tetap patuh terhadap apa yang menjadi keputusan partai. Itu yang disampaikan beliau kepada saya maupun Pak Razak,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa sampai saat ini Edy Pratowo masih merupakan kader Partai Golkar dan menjabat Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pulang Pisau.(bud)