Atasi Karhutla Perlu Melibatkan Semua Pemangku Kepentingan

oleh
oleh
Kepala BPBPK Kalteng Ahmad Toyib

Kaltengonline.com – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalteng, Ahmad Toyib mengatakan, konsolidasi dan koordinasi seluruh pihak dalam mencegah kebakaran lahan adalah langkah strategis untuk melindungi lingkungan, kesehatan masyarakat, dan kelangsungan ekonomi.

Menurutnya, harus melibatkan semua pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, masyarakat, perusahaan, dan lembaga swadaya masyarakat, untuk memiliki pemahaman yang sama tentang dampak kebakaran lahan. Kemudian mendorong komitmen bersama untuk menjalankan upaya pencegahan secara konsisten.

Dikatakanya, pemerintah daerah, aparat penegak hukum, pemadam kebakaran, dan kelompok masyarakat punya jalur komunikasi yang jelas untuk bertindak cepat saat tanda-tanda kebakaran terdeteksi. Dan adanya posko siaga kebakaran di wilayah rawan sebagai pusat koordinasi.

“Yang juga tak kalah penting adalah mengedukasi masyarakat tentang bahaya kebakaran lahan dan cara-cara mencegahnya, seperti teknik pembukaan lahan tanpa bakar. Serta melibatkan kelompok masyarakat adat dan petani sebagai bagian dari sistem pengawasan,”ucapnya.

Menurutnya, perusahaan perkebunan dan kehutanan wajib memiliki program pencegahan kebakaran dan sistem pemadaman mandiri. Pemerintah berkolaborasi dengan perusahaan untuk mendanai program-program lingkungan yang mendukung pencegahan kebakaran.

“Pendekatan ini membutuhkan kerja sama erat dan berkelanjutan, karena hanya dengan kebersamaan, kebakaran lahan bisa diminimalkan atau bahkan dicegah sepenuhnya,”pungkasnya. (bud)