Wakil Ketua I Hadiri Panen Raya Serentak

oleh
oleh
Wakil Ketua I DPRD Kapuas Yohanes bersama Bupati Kapuas H. Muhammad Wiyatno (kiri), dan Sekretaris Daerah Kapuas Septedy (tengah), menghadiri acara panen raya serentak di Desa Pantik Kecamatan Pandih Baru Kabupaten Pulang Pisau, Senin (7/4).

KUALA KAPUAS, kaltengonline.com –Panen raya padi secara serentak digelar di 14 provinsi sentra utama produksi padi di Indonesia. Untuk wilayah Provinsi Kalimantan Tengah, kegiatan ini dipusatkan di Desa Pantik, Kecamatan Pandih Baru, Kabupaten Pulang Pisau, Senin (7/4).

Acara panen raya ini turut dihadiri secara virtual melalui sambungan Zoom oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama sejumlah menteri. Turut hadir pula 14 gubernur, para bupati dan wali kota dari wilayah sentra padi, serta unsur Forkopimda dari berbagai daerah.

Dari Kabupaten Kapuas, Wakil Ketua I DPRD Yohanes, hadir langsung mendampingi Bupati Kapuas H. Muhammad Wiyatno, Wakil Bupati Dodo, serta perwakilan dari Polres, Kejari, Kodim, dan Pengadilan Negeri.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan panen raya serentak ini. Ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat ketahanan pangan, baik di tingkat nasional maupun daerah,” ujar Yohanes.

Baca Juga:  DPRD Kapuas Desak Perangkat Daerah Percepat Serapan Anggaran 2025

Ketua DPD PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas tersebut juga mendorong agar pemerintah pusat dan daerah semakin serius memperhatikan sektor pertanian. Mulai dari pemberian bantuan alat dan mesin pertanian, peningkatan infrastruktur pendukung seperti jalan usaha tani, hingga ketersediaan bibit unggul dan pupuk.

“Ke depan, sektor pertanian harus menjadi prioritas. Kabupaten Kapuas memiliki potensi besar di bidang ini, dan sudah sepatutnya didukung penuh oleh pemerintah melalui dinas terkait,” jelas politisi yang akrab disapa Anes itu.

Ia juga berharap agar produksi padi di Kabupaten Kapuas terus meningkat, sehingga dapat menambah pendapatan petani serta mendukung upaya swasembada pangan nasional.“Kita optimis Kabupaten Kapuas akan terus menjadi lumbung padi, khususnya untuk Kalimantan Tengah dan secara umum bagi ketahanan pangan nasional,” pungkasnya. (alh)