KASONGAN, Kaltengonline.com – Kabupaten Katingan Kalimantan Tengah, kini genap berusia 23 tahun pada 20 Juli 2025. Dalam peringatan hari jadinya, Pemerintah Kabupaten Katingan mendapat dukungan dan harapan besar dari Gubernur Kalimantan Tengah H Agustiar Sabran, mendorong Katingan agar semakin maju dan berdaya saing.
Dalam upacara peringatan HUT Katingan yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Katingan, Gubernur menyampaikan keyakinannya terhadap kepemimpinan Bupati Saiful dan Wakil Bupati Firdaus. Dirinya optimistis keduanya mampu membawa Katingan lebih maju dalam lima tahun ke depan.
“Pak Saiful ini adalah orang yang lurus. Saya tahu betul beliau ini,” puji Agustiar Sabran, menunjukkan dukungannya terhadap Bupati Katingan, Senin (21/7).
Agustiar Sabran juga meyakini, kesejahteraan masyarakat Katingan akan terus meningkat. Dia mengapresiasi berbagai kemajuan pembangunan yang telah dicapai, berkat kerja sama, dan kontribusi seluruh pihak di Kabupaten Katingan.
“Untuk itu, saya memberikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Katingan, serta tokoh pendahulu, DPRD, Forkopimda, ASN, akademisi, perbankan, dunia usaha, rekan media, dan seluruh elemen masyarakat,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, gubernur menegaskan posisinya sebagai pemimpin yang melayani seluruh masyarakat Kalimantan Tengah, tanpa memandang kelompok, suku, atau agama. “Oleh karenanya, kami fokus mendorong pembangunan lebih merata dan berkeadilan di Bumi Tambun Bungai,” tegasnya.
Dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengawal pemerintah provinsi dalam mewujudkan Visi dan Misi Gubernur dan Wakil Gubernur, guna mengangkat harkat dan martabat masyarakat Dayak khususnya, dan Kalimantan Tengah umumnya.
Hal ini sejalan dengan semangat manggatang utus dan kearifan lokal dalam bingkai NKRI, menuju Kalteng Berkah, Kalteng Maju, dan Kalteng Bermartabat dalam menyambut Indonesia Emas 2045. Fokus mereka dalam pembangunan Kalimantan Tengah saat ini adalah dimulai dari desa, sebagai kunci utama pembangunan yang selaras dari pusat hingga daerah.
“Memang bukan tugas mudah, namun bila kita semua bergerak bersama, satu langkah dan satu tujuan, dengan menjunjung semangat Huma Betang dalam bingkai NKRI, kita pasti mampu,” pungkasnya. (eri/ans/ko)
