PALANGKA RAYA, Kaltengonline.com – Peringatan Hari Jadi ke-60 Pemerintah Kota dan ke-68 Kota Palangka Raya menjadi momentum penting memperkuat arah pembangunan, khususnya di sektor ekonomi kerakyatan dan tata kelola pemerintahan yang bersih.
“Ini bukan sekadar perayaan, tapi pengingat tanggung jawab bersama untuk menghadirkan pemerintahan yang profesional, transparan, dan berpihak pada rakyat,” kata Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Erlan Audri saat di bincangi usai menghadiri upacara HUT Kota di halaman Kantor Walikota Palangka Raya, Kamis (17/7).
Sebagai anggota Komisi II DPRD yang membidangi ekonomi dan pembangunan, Erlan mendorong penguatan sektor UMKM, pasar rakyat, serta infrastruktur penunjang ekonomi masyarakat kelas menengah ke bawah.
Menurutnya, pembangunan tidak boleh hanya berfokus di pusat kota, melainkan harus menyentuh wilayah pinggiran dan masyarakat yang rentan secara ekonomi. “Program pelatihan, kemudahan perizinan, dan di gitalisasi UMKM perlu di perluas,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya partisipasi publik dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan. Menurutnya, ruang dialog yang sehat harus di buka agar kebijakan benar-benar menyentuh kebutuhan warga.
“Kota ini harus di bangun dari bawah, melibatkan pelaku usaha, pemuda, perempuan, hingga komunitas warga,” tambahnya.
Erlan mengajak seluruh warga menjaga kota tetap harmonis dan inklusif. “Dirgahayu Kota Palangka Raya ke-68. Semoga semakin kuat secara ekonomi dan bersih dalam tata kelola,” pungkasnya. (hen/ans/ko)
