PALANGKA RAYA, Kaltengonline.com – Memasuki semester kedua 2025, Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Yohanes Freddy Ering mendesak Pemerintah Provinsi untuk mempercepat penyerapan anggaran. Ia menilai langkah ini krusial agar realisasi program tidak tertunda dan target pembangunan bisa tercapai tepat waktu.
“Ini sudah pertengahan tahun. Pemprov harus tancap gas supaya penyerapan anggaran bisa sesuai tahapan dan tidak ada program yang meleset,” tegas Freddy, Jumat (8/8).
Freddy mengungkapkan, capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan dana transfer harus menjadi fokus bersama. Apalagi kondisi ekonomi yang bergejolak di tingkat global, nasional, dan regional menuntut strategi yang tepat agar proyeksi APBD Murni 2025 bisa terwujud.
“Kita berharap proyeksi dan target APBD Murni 2025 bisa terpenuhi tantangan memang ada tapi bukan berarti kita berhenti berusaha,” ujarnya.
Freddy menambahkan pembahasan APBD Perubahan KUPA PPAS, dan perencanaan kebijakan umum anggaran perubahan harus disusun cermat, dengan mempertimbangkan prioritas pembangunan yang sejalan dengan visi-misi gubernur dan wakil gubernur terpilih.
“Kita dorong sektorsektor PAD yang masih berpotensi agar bisa dimaksimalkan. Semua ini harus dituangkan dalam RPJMD lima tahun ke depan untuk menjawab tantangan daerah,” terangnya. (*afa/ans/ko)
