SAMPIT,kaltengonline.com – Gelaran Sampit Trade Expo 2025 di Stadion 29 November Sampit resmi ditutup dengan capaian luar biasa. Selama sepekan, 23–30 Agustus 2025, perputaran uang yang tercatat menembus Rp5 miliar lebih.
Wakil Bupati Kotim, Irawati, menyebut capaian itu sebagai bukti kuatnya daya beli masyarakat sekaligus peluang besar bagi pelaku UMKM. “Saya berharap expo ini menjadi pemicu semangat baru untuk meningkatkan kualitas produk lokal dan memperluas pasar,” ucapnya.
Sejak hari pertama, area expo tak pernah sepi. Rata-rata 5.000 orang per hari memadati stan-stan pameran. Total kunjungan selama sepekan mencapai 40 ribu orang.
Selain produk unggulan UMKM, warga juga menyerbu pasar murah. Dalam sehari, ratusan sak beras SPHP dan minyak goreng Minyakita langsung ludes dibeli pengunjung.
Plt Kepala DKUKMPP Kotim, Johny Tangkere, menyebut expo ini tak hanya jadi ruang promosi, tapi juga ajang kolaborasi antar-pelaku usaha. “Tahun ini jumlah peserta dan transaksi meningkat signifikan. Ini bukti potensi besar ekonomi Kotim,” jelasnya.
Panitia juga menilai stan terbaik. Disnakertrans Kotim keluar sebagai juara pertama, disusul Sekretariat Daerah dan Disdukcapil.
Melihat suksesnya acara, Pemkab Kotim menargetkan Sampit Trade Expo bisa jadi agenda tahunan, bahkan direncanakan digelar lebih awal pada 2026 sebagai rangkaian Hari Jadi Kotim.(bud)