KUALA KAPUAS, Kaltengonline.com – Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Sutarno menegaskan pentingnya peningkatan produksi padi di wilayah Kapuas sebagai bagian dari kontribusi nyata dalam mewujudkan penguatan ketahanan pangan nasional.
Menurut dia, Kabupaten Kapuas memiliki potensi lahan pertanian yang luas dan subur, terutama pada kawasan sentra padi. Kapuas, kata dia, memiliki peran strategis dalam penyediaan pangan, khususnya beras, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan stok pangan. “Dengan peningkatan produksi padi, maka kesejahteraan petani pun akan ikut meningkat,” kata Sutarno di Kuala Kapuas, Senin (9/9).
Ia menambahkan, peningkatan produksi dapat dilakukan melalui sejumlah langkah. Di antaranya penyediaan sarana dan prasarana pertanian, perbaikan jaringan irigasi, penggunaan benih unggul, serta pendampingan teknologi pertanian modern.
Selain itu, Sutarno juga menekankan pentingnya adanya kebijakan harga gabah yang berpihak kepada petani. “Jangan sampai petani merugi saat panen raya. Pemerintah harus hadir memberikan kepastian harga agar hasil jerih payah petani benarbenar memberikan keuntungan,” ujarnya.
Lebih jauh ia berharap agar program-program pertanian yang ada tidak hanya bersifat jangka pendek, melainkan berkelanjutan dan terintegrasi. Dengan begitu, petani di Kapuas akan lebih bersemangat dalam meningkatkan produktivitas, yang pada akhirnya akan memperkuat ketahanan pangan nasional.
Tak hanya itu, Sutarno juga mendorong adanya sinergi antara pemerintah daerah, legislatif, dan para pemangku kepentingan lain di bidang pertanian. Kolaborasi yang baik diharapkan mampu menjawab berbagai kendala klasik yang kerap dihadapi petani.
“Petani jangan dibiarkan berjalan sendiri. Mereka perlu pendampingan, perlindungan, dan dukungan penuh agar hasil panen semakin maksimal. Jika ini dijalankan bersama-sama, Kapuas bisa menjadi salah satu lumbung padi andalan di Kalimantan Tengah,” kata dia.
Ia juga menyoroti pentingnya peran generasi muda dalam mengembangkan sektor pertanian. Menurutnya, perlu ada inovasi dan minat baru dari kalangan milenial agar pertanian tidak ditinggalkan dan terus menjadi sektor yang menjanjikan.
“Kalau produksi meningkat, kesejahteraan petani akan meningkat. Dan jika petani sejahtera, maka pangan kita juga akan kuat. Inilah kontribusi nyata Kapuas untuk bangsa,” tandasnya. (art/ko)
