KASONGAN, kaltengonline.com – Pemerintah Kabupaten Katingan menyambut baik wacana pemberian peningkatan anggaran untuk Transfer ke Daerah (TKD) oleh Pemerintah Pusat. Meski belum ada kepastian resmi. Bupati Katingan Saiful, mengungkapkan harapan besar agar dana tersebut dapat terealisasi untuk mendukung pembangunan di daerahnya.
“Kami sangat berbahagia jika memang Pemerintah Pusat akan memberikan dan meningkatkan TKD. Hanya saja, informasi yang disampaikan oleh Kementerian Keuangan itu masih belum ada kepastian resmi yang kita terima. Kita tunggu saja informasi resmi dari pusat,” ujar Saiful kepada Kaltengonline.com, Selasa (16/9).
Menurutnya, Kabupaten Katingan sangat membutuhkan tambahan dana transfer untuk mempercepat pembangunan yang tengah berjalan. Lebih lanjut, Saiful menyatakan kesiapan pemerintah daerah dalam mengelola anggaran tambahan tersebut. Dia menegaskan dana yang disalurkan berupa TKD, seperti Dana Alokasi Umum (DAU), maupun jenis transfer lainnya, akan dikelola sesuai dengan ketentuan yang berlaku. “Kita pada dasarnya akan selalu siap mengelola anggaran yang diberikan tersebut menurut ketentuan,” tambahnya.
Bupati Katingan menjelaskan, alokasi anggaran transfer dari Pemerintah Pusat pada tahun 2025 tidak seluruhnya diterima. Sehingga Pemkab Katingan terpaksa melakukan rasionalisasi anggaran. Langkah ini diambil untuk memastikan program-program prioritas tetap berjalan di tengah keterbatasan dana.
Rasionalisasi anggaran ini menurut Saiful, menjadi tantangan tersendiri bagi Pemkab Katingan. Oleh karena itu, dia sangat berharap wacana pemberian peningkatan TKD ini benar-benar terealisasi. Jika peningkatan TKD diterima, Saiful optimistis Pemkab Katingan tidak perlu lagi melakukan rasionalisasi anggaran di tahun-tahun mendatang. Sehingga pembangunan dapat berjalan lebih optimal.
Disisi lain jika ada peningkatan TKD, Pemkab Katingan juga dapat segera menyusun rencana alokasi anggaran yang lebih matang. “Hal ini penting untuk memastikan setiap dana yang diterima dapat dimanfaatkan secara efektif, dan efisien. Guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta percepatan pembangunan di Kabupaten Katingan,” ucapnya.
Saiful juga mengapresiasi langkah Kementerian Keuangan yang menyalurkan dana sebesar Rp 200 triliun ke perbankan dari dana saving pemerintah. Dia berharap dana tersebut dapat meningkatkan perputaran ekonomi di seluruh daerah, termasuk di Kabupaten Katingan.(eri)