KASONGAN, kaltengonline.com– Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Katingan dalam beberapa hari terakhir menyebabkan Sungai Katingan dan Sungai Samba meluap. Akibatnya, bencana banjir musiman kembali menerjang Kecamatan Katingan Tengah. Ratusan rumah dan beberapa fasilitas pendidikan di Kelurahan Samba Kahayan terendam.
Camat Katingan Tengah Purwoko mengungkapkan, banjir merendam pemukiman warga masih terjadi. “Banjir ini luapan sungai Katingan dan Sungai Samba membuat sejumlah wilayah di Kelurahan Samba Kahayan terendam,” jelasnya, Jumat (19/9) sore.
Dari data yang dihimpun, sebanyak 173 rumah dan 35 ruko terdampak. Ketinggian air bervariasi antara 10 hingga 40 sentimeter. Total ada 397 jiwa dari 20 keluarga yang kini harus berhadapan dengan genangan air. “Banjir ini memang sering terjadi karena wilayah Samba Kahayan merupakan dataran rendah,” ujar Purwoko.
Selain pemukiman, banjir juga melumpuhkan aktivitas belajar mengajar di beberapa sekolah. Sejumlah fasilitas pendidikan yang terendam, antara lain SDN 1 dan SDN 2 Samba Kahayan, TK Alfajar, TK Pembina, serta Tahafis.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai bantuan sosial (bansos) yang disalurkan kepada warga terdampak. Namun, pihak kecamatan telah mengambil langkah antisipasi. “Kami terus berkoordinasi dengan Lurah dan pihak terkait untuk memantau situasi di lapangan. Kami juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada, terutama terhadap aliran listrik, serta segera mengamankan keluarga dan harta benda mereka,” tegas Purwoko.(eri)
