SAMPIT, kaltengonline.com– Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Irawati mengajak masyarakat menjadikan kebiasaan makan ikan sebagai budaya hidup sehat. Menurutnya, ikan memiliki kandungan gizi tinggi yang bermanfaat bagi semua kalangan, terutama ibu hamil, anak-anak, dan lansia.
“Gemar makan ikan bukan hanya soal menu harian, tetapi investasi kesehatan jangka panjang. Ikan kaya protein, omega-3, dan zat penting lainnya untuk membentuk generasi yang cerdas, sehat, serta produktif,” ujarnya, beberapa waktu lalu.
Ia menambahkan, pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan bersama Tim Penggerak PKK terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat. Salah satunya melalui penyuluhan gizi, lomba masak serba ikan, serta pengembangan olahan ikan kreatif yang mudah diterapkan di rumah tangga.
Menurut data, konsumsi ikan di Kalimantan Tengah meningkat dari 58,67 kilogram per kapita per tahun menjadi 59,43 kilogram. Meski demikian, angka tersebut dinilai masih perlu ditingkatkan agar sejalan dengan target nasional.
Irawati menegaskan, mengonsumsi ikan secara rutin juga dapat membantu mencegah berbagai penyakit, seperti jantung, stroke, dan diabetes. Ia berharap gerakan gemar makan ikan benar-benar menjadi kebiasaan yang melekat di setiap keluarga di Kotim.
“Peningkatan konsumsi ikan bukan hanya tanggung jawab instansi perikanan, tapi juga seluruh elemen masyarakat. Semakin banyak yang gemar makan ikan, semakin kuat daya saing bangsa kita,” tutupnya. (ko)