TAMIANG LAYANG, Kaltengonline.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Timur (Bartim) melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) meluncurkan inovasi pelayanan pajak yang unik dan penuh kedekatan bertajuk “Gerakan Ngaliling Tumpuk”. Kegiatan ini resmi dimulai beberapa waktu lalu di Desa Ketab, Kecamatan Pematang Karau yang merupakan aksi perubahan. Gerakan ini menghadirkan konsep baru dalam pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2).
“Kami apresiasi langkah cepat yang dilakukan jajaran Bapenda dalam memberikan pelayanan. Mereka turun ke lapangan menjemput bola datang ke masyarakat,”kata Bupati Bartim Muhammad Yamin.
Menurutnya, salah satu pelayanan yang diberika bukan hanya sekadar pajak keliling, program ini menekankan pendekatan kekeluargaan melalui dialog, pendampingan, dan verifikasi langsung di lapangan antara petugas pajak dan masyarakat.
Mereka membantu warga melakukan penilaian objek pajak, penetapan nilai yang sesuai kondisi riil, hingga pembayaran pajak secara daring (online payment) agar proses lebih cepat, transparan, dan mudah dijangkau. Sehingga apa yang dilakukan ini merupakan wujud perubahan paradigma pelayanan pajak dari sekadar kewajiban administratif menjadi interaksi sosial yang mengedepankan rasa kebersamaan.(son/ko)