KASONGAN, kaltengonline.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) menggelar ekspos antara kajian studi klaster industri olahan ikan dan sektor pendukung. Kegiatan ini ekspos yang dipimpin oleh Kepala Bappedalitbang Kabupaten Katingan Jonianto ini dilaksanakan di ruang rapat Kepala Bappedalitbang Katingan, Kamis (16/10).
Kepala Bappedalitbang Katingan Jonianto mengatakan, ini merupakan tahapan penting dalam penyusunan kajian strategis pengembangan ekonomi lokal. Dimana tim penyusun kajian dari Universitas Brawijaya, Malang menyampaikan hasil sementara atau draf antara studi tersebut secara daring melalui zoom meeting. “Paparan tersebut mencakup identifikasi potensi sumber daya ikan, rantai pasok bahan baku, infrastruktur pendukung, serta peluang pengembangan industri kecil dan menengah (IKM) berbasis olahan ikan di Kabupaten Katingan,” ungkapnya.
Kepala Bappedalitbang Katingan dalam kegiatan ini menekankan, ekspos ini menjadi wadah untuk menghimpun masukan konstruktif dari perangkat daerah terkait sebelum hasil akhir kajian difinalisasi. “Melalui ekspos ini, kami berharap ada masukan yang konstruktif dari para peserta. Sehingga hasil kajian nantinya benar-benar bisa menjadi dasar kebijakan pengembangan ekonomi daerah berbasis potensi lokal,” ujar Jonianto.
Kegiatan ekspose antara ini diikuti oleh pejabat dan staf dari sejumlah perangkat daerah terkait. Diskusi mendalam turut mewarnai acara, berfokus pada strategi komprehensif untuk pengembangan klaster industri olahan ikan di wilayah tersebut. “Pemerintah Kabupaten Katingan berharap, rampungnya kajian ini dapat mewujudkan klaster industri olahan ikan yang berkelanjutan. Klaster tersebut diproyeksikan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Katingan secara keseluruhan,” pungkasnya.(eri)







