PALANGKA RAYA, Kaltengonline.com – Pemerintah Kota Palangka Raya terus memperkuat langkah dalam memaksimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Upaya ini dilakukan agar target penerimaan tahun anggaran 2025 yang dipatok sekitar Rp300 miliar dapat terealisasi sesuai rencana.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin melalui Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kota Palangka Raya, Arbert Tombak mengungkapkan, hingga triwulan II, kinerja pendapatan daerah menunjukkan tren positif. Beberapa sektor utama, seperti pajak dan retribusi daerah, telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pencapaian target tahunan.
“Capaian PAD kita hingga triwulan kedua sudah sesuai dengan ekspektasi. Kami tetap optimistis target Rp300 miliar bisa tercapai hingga akhir tahun,” ujarnya, Jumat (17/10).
Arbert menjelaskan , meskipun masih ada sejumlah sektor yang perlu dioptimalkan, pemerintah tetap fokus menjaga stabilitas pendapatan daerah. Salah satunya melalui pajak kendaraan bermotor, yang menjadi salah satu penyumbang utama PAD, hasil kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Selain itu, Pemko juga sedang mempersiapkan regulasi baru terkait pajak reklame. Langkah ini diambil untuk menertibkan tata letak, ukuran, serta penempatan reklame di sejumlah ruas jalan utama agar lebih teratur dan tidak mengganggu kenyamanan masyarakat maupun pengguna jalan.
“Penataan reklame ini bukan hanya untuk keindahan kota, tapi juga untuk keamanan dan ketertiban, sekaligus memberikan kepastian dalam kontribusi pajak reklame terhadap PAD,” jelasnya.
Tak hanya itu, Pemko juga berupaya meningkatkan pendapatan dari sektor retribusi parkir. Pemerintah melakukan pendekatan dan edukasi kepada pengelola parkir agar penataan di lapangan sesuai aturan yang berlaku. Tujuannya, menciptakan kenyamanan bagi masyarakat sekaligus meningkatkan efisiensi penerimaan daerah.
“Kami ingin pengelolaan retribusi dan perizinan berjalan tertib tanpa mengganggu aktivitas warga. Dengan kerja sama semua pihak, kami yakin penerimaan daerah akan terus tumbuh hingga akhir tahun,” tutup Arbert. (ham/ans/ko)







