Pangkalan Bun, kaltengonline.com – Atmosfer kesiapan menuju Porprov Kalimantan Tengah 2026 mulai terasa di tubuh KONI Kotawaringin Barat (Kobar). Dalam upaya memperkuat performa atlet, KONI menekankan pentingnya pemetaan kekuatan dan kelemahan tiap cabang olahraga agar strategi yang disusun benar-benar tepat sasaran.
Ketua KONI Kobar, Hj. Fatmawati, menjelaskan bahwa pihaknya membuka ruang seluas-luasnya bagi cabor untuk berkoordinasi, menyampaikan kendala, hingga melakukan evaluasi bersama.
“KONI selalu terbuka, kami siap menerima masukan dan saling koreksi. Yang jelas, KONI Kobar siap menghadapi Porprov 2026,” tegasnya pada Selasa (2/12).
Fatmawati menekankan, pemetaan potensi bukan hanya formalitas, melainkan pijakan awal untuk menentukan fokus pembinaan. Dengan pemilahan nomor unggulan, tiap cabor diharapkan mampu memaksimalkan peluang medali.
Ketua Harian KONI Kobar, Arif Asrofi, sepakat bahwa sinergi menjadi kunci utama.
“Keterbukaan, kekeluargaan, dan kebersamaan adalah kekuatan besar kita. Kalau semua bergerak dengan visi sama, hasilnya akan luar biasa,” ujarnya.
Dengan persiapan yang dimulai lebih awal, KONI Kobar berharap Porprov 2026 menjadi ajang pembuktian, sekaligus momentum kebangkitan prestasi olahraga daerah.(bob)







