Dinkes Diminta Tingkatkan Langkah Antisipasi Kasus DBD

oleh
oleh
Wakil Bupati Katingan, Firdaus

KASONGAN, kaltengonline.com – Adanya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di sejumlah kabupaten/kota di Kalimantan Tengah, hingga merenggut korban jiwa, mendapat atensi serius dari Pemerintah Kabupaten Katingan. Wakil Bupati Katingan, Firdaus, secara tegas meminta jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan untuk meningkatkan langkah antisipasi yang lebih gencar dalam menanggulangi penyakit DBD yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti tersebut. Pernyataan ini disampaikan Firdaus kepada Kaltengonline.com, Kamis (16/10).

Firdaus menekankan, penyakit DBD sebetulnya sangat mungkin untuk dicegah dan diantisipasi penyebarannya. Menurutnya, pencegahan efektif dimulai dari upaya menjaga kebersihan lingkungan secara menyeluruh dan membuang tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. “Oleh karena itu, kita mendorong petugas kesehatan di daerah untuk lebih aktif dalam memberikan edukasi, dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),” tegasnya.

Lebih lanjut, Wakil Bupati Firdaus tidak hanya mengandalkan peran Dinas Kesehatan. Dia juga meminta partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat Katingan untuk turut serta menjaga kebersihan lingkungan masing-masing. Kesadaran kolektif untuk membersihkan lingkungan dinilai menjadi kunci utama agar masyarakat terhindar dari gigitan nyamuk penyebab DBD.

Baca Juga:  Bupati Apresiasi Sinergi Satlinmas Katingan Hilir Jaga Keamanan Wilayah

Sikap proaktif dari Dinas Kesehatan, sebut Firdaus, harus mencakup kegiatan penyuluhan rutin, pemantauan jentik nyamuk, dan kesiapsiagaan dalam penanganan kasus. “Dengan adanya korban jiwa di wilayah Kalteng, Katingan harus mengambil pelajaran dan segera memperkuat benteng pertahanan kesehatan di tingkat desa, hingga kabupaten. Upaya ini penting untuk menekan angka kasus dan mencegah munculnya klaster baru DBD di Katingan,” tuturnya.

Dengan mengedepankan sinergi antara pemerintah daerah, petugas kesehatan, dan peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, Pemerintah Kabupaten Katingan berharap dapat memutus mata rantai penularan DBD. “Tujuannya adalah memastikan kesehatan dan keselamatan warga Katingan terlindungi dari ancaman wabah penyakit yang seringkali meningkat di musim penghujan ini,” pungkas politisi PAN ini.(eri)