Dorong Kolaborasi Jaga Kamtibmas
SAMPIT, Kaltengonline.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah inovatif yang dilakukan Kepolisian Resor (Polres) Kotim. Khususnya dalam memperkuat sinergi antara aparat penegak hukum dan masyarakat.
Melalui kegiatan Apel Kebangsaan Bersama Buruh dan Komunitas Ojek Online (Ojol) yang digelar di Taman Kota Sampit, Selasa (4/11), Polres Kotim menunjukkan komitmennya untuk melibatkan berbagai elemen sosial dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Rimbun mengatakan, kegiatan tersebut bukan sekadar seremonial, tetapi merupakan bentuk nyata dari kemitraan strategis yang dibangun antara kepolisian dengan para pelaku sektor transportasi dan kalangan buruh.
“Tentu kami mengapresiasi inisiatif Kapolres yang menggandeng komunitas ojek online serta buruh di Kotim. Ini langkah cerdas dan inovatif, karena selain menjaga keamanan, juga memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di tengah masyarakat,” ujar Rimbun usai menghadiri kegiatan tersebut.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), ini menilai, Polres Kotim berhasil menghadirkan pendekatan baru dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, dengan menggandeng kelompok masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi dan berinteraksi langsung dengan publik setiap hari.
Menurutnya, pendekatan tersebut menjadi bentuk kolaborasi strategis antara aparat dan masyarakat dalam membangun rasa aman yang berkelanjutan.
“Buruh dan komunitas ojol ini kan setiap hari beraktivitas di lapangan, berinteraksi langsung dengan masyarakat. Jadi, mereka punya potensi besar menjadi mitra strategis kepolisian dalam memberikan informasi cepat jika terjadi gangguan keamanan atau situasi darurat di wilayahnya,” jelasnya.
Salah satu terobosan yang turut diapresiasi Ketua DPRD Kotim adalah dibentuknya Ojol Kamtibmas Mart, yang menjadi wadah aktivitas dan silaturahmi bagi komunitas ojek online di Sampit. Fasilitas tersebut menyediakan berbagai sarana pendukung seperti gerai kopi, bengkel kecil, dan area istirahat, yang difungsikan sebagai tempat berkumpul, berdiskusi, serta bertukar informasi antar ojol. (bah/ans/ko)







