Muara Teweh, kaltengonline.com — Anggota DPRD Barito Utara, Rosi Wahyuni, memberikan apresiasi atas pelaksanaan Pelatihan Pertolongan Pertama Medical First Responder (MFR) yang digelar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Utara. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati H. Shalahuddin pada Selasa (25/11/2025) di Aula Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Pelatihan menghadirkan instruktur berpengalaman dari Balai Pelatihan SDM Pencarian dan Pertolongan Bogor serta Kantor SAR Palangka Raya. Para peserta dibekali kemampuan penanganan darurat, mulai dari penanganan cedera kepala, perdarahan, hingga penggunaan Kendrick Extrication Device (KED) dalam proses evakuasi korban.
Rosi menilai pelatihan ini sangat penting sebagai langkah peningkatan kapasitas personel dalam menghadapi kondisi darurat di lapangan.
“Ini bukan hanya pelatihan teknis, tetapi kesiapan mental dan kapasitas lapangan. Kami mendukung penuh agar BPBD terus meningkatkan kemampuan personel dan relawan,” ujarnya.
Pelatihan dijadwalkan berlangsung selama tujuh hari, dengan kombinasi teori dan praktik lapangan. Melalui kegiatan ini, kemampuan respons cepat dan profesionalisme petugas serta relawan diharapkan semakin meningkat, sehingga mampu memberikan penanganan awal yang efektif pada saat terjadi bencana.(ko)






