Kaltengonline.com – Setelah banyaknya dorongan dari masyarakat, akhirnya Prof Dr Andrie Elia SE MSi memutuskan untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota Palangka Raya tahun 2024. Keputusan ini, tak lepas dari tekad Andrie untuk ikut berkontribusi membangun Kota Palangka Raya. Langkah itu dimulai dengan secara resmi, mantan rektor UPR itu mendaftarkan diri ke DPC PDI Perjuangan, Rabu (29/5).
Saat mendaftar ia didampingi sejumlah tokoh masyarakat, tokoh adat, dan para pendukungnnya. Kedatangan Andrie Elia dan pendukungnya di Kantor PDIP diterima Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Palangka Raya Nenie Adriati Lambung SH MAP beserta jajaran pengurus lainnya.
“Hari ini (kemarin), saya sudah menyerahkan berkas pencalonan untuk menjadi bacalon wali kota dan wakil wali kota Palangka Raya melalui PDI Perjuangan dan akan mendaftar lagi ke sejumlah partai politik lainnya juga. Terima kasih sudah diterima dengan baik,” kata Andrie Elia.
Dia menyampaikan alasannya untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota Palangka Raya tahun 2024, yakni adanya keinginan untuk mengabdikan diri dan melayani masyarakat Kota Palangka Raya. Selain itu, adanya dorongan dari sejumlah tokoh dan elemen masyarakat yang menginginkan dirinya maju sebagai bacalon wali kota ataupun wakil wali kota Palangka Raya.
Sementara itu, diterima Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Palangka Raya Nenie Adriati Lambung SH MAP mengatakan bahwa sudah ada 12 orang yang mendaftar ke DPC PDIP Kota Palangka Raya. “Semua berkas yang telah diterima, akan kami serahkan ke DPD PDI Perjuangan Kalteng. Selanjutnya seluruh bacalon akan mengikuti fit and proper test untuk dilakukan penilaian,” kata Nenie Adriati Lambung kepada media setelah menerima berkas pendaftaran Andrie Elia, Rabu (29/5).
Ditanya soal peluang Prof Dr Andrie Elia diusung oleh PDIP, Neniemengatakan bahwa semua bakal calon mempunyai peluang yang sama untuk diusung oleh partainya. Setelah dilakukan fit and profer test, nanti keputusan akan disampaikan oleh DPP PDIP.
Dikatakan Nenie, sosok Andrie Elia merupakan figur atau tokoh masyarakat yang sudah dikenal masyarakat. Karena selain mantan rektor UPR, dia juga aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan, seperti DAD Kalteng, dan sejumlah ormas lainnya.(bud)