Rencana Pembangunan Pasar Modern Palangka Raya, Jadi Pusat UMKM Lokal

oleh
oleh
INTERAKSI: Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin berinteraksi dengan pelaku UMKM saat membuka pelatihan kewirausahaan, di Hotel Putra Kahayan, Rabu (20/8)
INTERAKSI: Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin berinteraksi dengan pelaku UMKM saat membuka pelatihan kewirausahaan, di Hotel Putra Kahayan, Rabu (20/8)

PALANGKA RAYA, Kaltengonline.com – Pemerintah Kota Palangka Raya tengah mengkaji rencana pembangunan pasar modern yang diproyeksikan menjadi pusat pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pasar ini diharapkan bukan hanya menjadi tempat berjualan, tetapi juga ruang kolaborasi dan promosi produk lokal.

Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mengatakan pasar modern akan menjadi wadah strategis bagi pelaku usaha. “Pasar modern bisa jadi pusat pertumbuhan UMKM sekaligus sarana menghubungkan produk lokal dengan pasar yang lebih luas,” ujarnya, Jumat (22/8).

Fairid menjelaskan, kajian detail mengenai pembangunan pasar modern saat ini sedang disusun oleh Bappedalitbang Kota Palangka Raya. Hasil kajian ditargetkan selesai pada akhir tahun dan akan menjadi dasar arah kebijakan pembangunan. Ia menekankan, pembangunan harus benar-benar terencana agar fasilitas bisa dimanfaatkan maksimal.

Baca Juga:  Inflasi Palangka Raya Minggu Kedua Oktober Tetap Stabil dan Terkendali

Lokasi pasar modern masih dalam pembahasan. Pemerintah membuka kemungkinan untuk menempatkannya di Pasar Kahayan maupun lokasi lain, termasuk menjajaki kolaborasi dengan pihak swasta.

“Tidak menutup kemungkinan kita berkolaborasi dengan swasta untuk merealisasikannya,” kata Fairid. Selain pembangunan fisik, pemerintah juga mendorong UMKM agar mengoptimalkan pemasaran digital. Menurut Fairid, penggabungan strategi offline dan online akan membuat pelaku usaha lebih kompetitif di tengah persaingan pasar. (mut/ans/ko)