Sementara itu, lanjutnya, untuk jumlah tindak pidana narkoba pada tahun 2019 ada 28 kasus telah dilaksanakan penyelesaian tindak pidananya. Pada tahun 2020 ada 40 tindak pidana narkoba dengan penyelesaian 35 kasus.
“Untuk tindak pidana paling banyak terjadi pada tahun 2019 ada 91 kasus dan telah selesai 64 kasus. Sementara thun 2020 turun menjadi 77 kasus dengan penyelesaian 69,”terangnya.
Begitupun tindak pidana perjenis untuk tindak pidana yang paling banyak terjadi diwilayah hukum Polres barsel, yakni tindak pidana pencurian dengan pemberatan (Curat). Tahun 2019 ada 10 kejadian dan tahun 2020 juga 20 kejadian. Selain itu juga pencurian kendaraan bermotor serta Sajam yakni 10 kasus ditahun 2019 dan 2020 ada 5 kejadian. Dan juga tindak pidana perlindungan anak serta penggunaan senjata tajam tanpa izin.
Ia menambahkan untuk tindak pidana khusus yang terbanyak ilegal logging ada 6 kasus pada 2019 dan 2020 ada 4 kasus yang sudah dilaksanakan oleh aparat kepolisian.
“Sedangkan untuk Tindak pidana pembakaran hutan dan lahan, ada 2 kasus pada tahun 2020. Dan 1 kasus pada 2020,” urainya. (ner/uni)