PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin bersilaturahmi bersama masyarakat di Masjid Jami An-Nur, Palangka Raya, Jumat sore (31/3). Kehadiran orang nomor satu di Kota Cantik itu disambut hangat warga yang hadir. Alif Abdullah selaku Ketua Masjid Jami An-Nur menyampaikan rasa hormatnya kepada Fairid yang berkenan melakukan silaturahmi bersama jemaah yang memenuhi masjid yang ada di Jalan S Parman ini.
“Tadi malam setelah salat tarawih ada pengumuman, jika akan ada buka bersama wali kota di sini,” ungkap Novrinda, salah satu warga yang tinggal di sekitar masjid. Ia juga mengatakan bahwa buka bersama itu terbuka untuk masyarakat, sehingga tidak ada undangan khusus perorangan.
Kegiatan itu juga mengundang Ketua MUI Kota Palangka Raya, Ustaz Zainal Arifin yang ditunjuk sebagai penceramah untuk memberikan tausiyah menjelang berbuka puasa. Dalam tausiyahnya beliau menyampaikan pemaparan tentang puasa dan bagaimana seharusnya pemaknaan puasa bagi seorang muslim.
Momen itu suatu komitmen perhatian Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya untuk masyarakat. “Sesuai dengan visi dan misi wali kota Palangka Raya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat baik pendidikan, kesehatan, juga ketenagakerjaan,”ujar Fairid dalam sambutannya.
Tak hanya itu, dalam rangka kegiatan buka bersama tersebut, Fairid juga turut memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. “Kegiatan ini nantinya juga akan dilaksanakan di beberapa titik, dengan maksud dan tujuan yang sama,” jelasnya lagi.
Fairid terus berupaya meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan bagi masyarakat Kota Palangka Raya. Terutama masyarakat pekerja baik pekerja formal maupun informal, yang saat ini menjadi fokus utama untuk mendapatkan perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
“Dengan ini pemko memberikan perlindungan dalam program BPJS Ketenagakerjaan bagi 904 Ketua RT RW se Kota Palangka Raya, 517 guru honorer TK, SD hingga SMP se Kota Palangka Raya dan 108 pekerja tunanetra dan disabilitas,” jelasnya.
Mereka akan mendapatkan perlindungan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian. Dengan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan, Kesejahteraan, dan kepastian hak-hak meraka dapat terpenuhi apabila terjadi risiko sosial. (zia/mud/ram/ko)
