“Masyarakat di Kabupaten Barito Utara bangga dengan dibangunnya Islamic Center ini dan menjadi ikon Kota Muara Teweh. Apalagi letaknya persis di seberang Kota Muara Teweh yang hanya beberapa menit saja sudah sampai lokasi” Riza Faisal Anggota DPRD Barito Utara
MUARA TEWEH-Pembangunan Masjid Haji Muhammad Sidiq di Komplek Islamic Center di Kelurahan Jingah, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara beberapa waktu lalu telah diresmikan.
Pembangungan fasilitas keagamaan itu menelan dana Rp 60 miliar, dan saat ini sudah difungsikan untuk umum. Peresmiannya bersamaan dengan tablig akbar yang dihadiri Ustaz Abdul Somad (UAS) ke Muara Teweh.
Salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara (Batara) Riza Faisal mengatakan, pembangunan Islamic Center tersebut merupakan aset yang sangat berharga bagi warga di daerah Kota Muara Teweh dan secara khusus bagi umat Islam.
Anggota DPRD dari Partai Demokrat Barito Utara ini juga mengatakan, selain digunakan untuk beribadah, Masjid HM Sidiq turut digunakan untuk pengembangan syiar agama Islam bagi umat muslim.
Hal ini tentunya sangat didukung oleh masyarakat. Sebab dari sana nanti akan melahirkan anakanak didik yang taat beragama dan bahkan calon pemimpin masa yang datang.
“Masyarakat di Kabupaten Barito Utara bangga dengan dibangunnya Islamic Center ini, dan menjadi ikon Kota Muara Teweh. Apalagi letaknya persis di seberang Kota Muara Teweh yang hanya beberapa menit saja sudah sampai lokasi,” kata anggota Komisi II DPRD Barito Utara tersebut.
Dia berharap, dengan adanya Masjid H Muhammad Sidiq Islamic Center ini dapat menumbuhkembangkan syiar Islam, serta pengembangan sekolah Islam di Muara Teweh dan sekitarnya yang saat ini sangat pesat, bahkan ada sekolah khusus baca tulis Al- Qur’an. “Hal ini perlu mendapat dukungan baik dari masyarakat juga pemerintah daerah, agar nanti generasi penerus penghafal Al-Qur’an tumbuh dan lebih banyak lagi,” ungkapnya.
Terkait dengan Islamic Center, politikus muda tersebut juga menyampaikan nantinya akan direncanakan pembangunan sekolah dari jenjang Ibtidaiyah hingga Aliyah hingga miniatur Ka’bah yang juga akan digunakan sebagai sarana untuk jemaah haji maupun umrah sebelum berangkat ke Mekkah.
Pihaknya sangat mendukung. Apalagi sebagai warga setempat yang berdomisili di sekitar Islamic Center. Selain itu juga masyarakat sekitar turut antusias dengan hadirnya fasilitas keagamaan itu.
“Saya berharap dengan dibukannya sekolah di Islamic Centre ini dapat melahirkan generasi penerus penghafal Al-Qur’an dan taat menjalankan perintah agama,” harap Riza Faisal. (noy/ko)