PALANGKA RAYA – Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD), H. Agustiar Sabran, S.Kom didampingi oleh sekretaris, Yulindra Dedy, S.STP., M.Si dan beberapa pengurus inti dari Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalteng melakukan kunjungan ke Universitas Palangka Raya (UPR) Selasa 22 Agustus 2023.
Dalam kesempatan itu, Rektor Universitas Palangka Raya, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S didampingi oleh Plt. Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Drs. Darmae Nasir, M.A., M.Si., Ph.D menerima langsung kunjungan Ketua Umum DAD Kalteng H. Agustiar Sabran, S.Kom di ruang rapat rektor lantai 2 Gedung Rektorat Universitas Palangka Raya.
Agustiar Sabran menyampaikan bahwa kunjungannya adalah dalam rangka menjalin silarutahmi dengan Rektor UPR . Di sisi lain, juga ingin menyampaikan aspirasi masyarakat Kalteng serta berdiskusi lebih dalam terkait pengembangan sumber daya manusia masyarakat Kalteng dalam ranah pendidikan tinggi.
“Pemerintah daerah, pemerintah pusat dan pihak-pihak lain harus bahu-membahu menjalin sinergisitas serta mendukung UPR yang merupakan Perguruan Tinggi Negeri tertua di Kalteng, dalam menjalankan perannya di ranah pendidikan tinggi dalam menyiapkan sumber daya manusia handal dalam menyongsong generasi Indonesia Emas,”ucapnya.
Sementara itu, Rektor UPR, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S, menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Ketua Umum DAD beserta rombongan yang sudah menyempatkan hadir mengunjungi UPR.
Rektor menyampaikan bahwa terkait dengan penerimaan mahasiswa baru, UPR menjadi salah satu PTN yang sesuai dengan amanat Permendikbudristek Nomor 48 Tahun 2022 telah menjalankan proses penerimaan mahaasiswa baru pada ketiga jalur, yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Test (SNBT) dan Seleksi Mandiri (SMMPTN).
“Dari 4.143 mahasiswa yang lulus pada ketiga jalur tersebut, 80,64% tercatat adalah siswa asal SMA/SMK di Kalteng, dimana pada prodi terketat yaitu Pendidikan Kedokteran (S1) tercatat sebanyak 42,34% adalah lulusan asal SMA/SMK di Provinsi Kalimantan Tengah,”ucapnya.
Dalam diskusi siang itu, kesepakatan bahwa untuk membenahi kualitas SDM Kalteng, perlu banyak pihak yang terlibat untuk secara berkelanjutan. Membenahi inputan mulai dari ranah pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, sehingga SDM Kalteng lebih siap dalam bersaing pada level nasional, dalam hal Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru yang saat ini berdasarkan peraturan memang dilakukan secara terbuka.
Selain itu, perlu kebersamaan pihak Pemerintah Daerah, UPR dan pihak-pihak lain untuk menyuarakan ke Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, terkait dengan Jalur Afirmasi dan bersama-sama mengawasi dan mengawal agar hal tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab Universitas Palangka Raya.(bud)
