KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melaksanakan penarikan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Reguler Universitas Palangka Raya (UPR) periode I tahun 2023 di wilayah Kabupaten Gumas.
“Ada 36 kelompok KKN-T Reguler UPR Periode I tahun 2023 yang sudah menyelesaikan masa pengabdiannya dan kembali ke kampus,” kata Bupati Gumas, Jaya Samaya Monong melalui Asisten I Setda Gumas Lurand, beberapa waktu lalu.
Pada tahun 2021, menurut Lurand, sudah dilakukan kesepakatan bersama antara pemerintah daerah setempat dan UPR tentang kerja sama pembangunan daerah dan Tri Dharma Perguruan Tinggi, serta perjanjian kerja sama antara Bappedalitbang dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UPR tentang percepatan pencegahan dan penurunan stunting di Gumas.
“Bentuk operasional dari kerja sama tersebut adalah melalui program KKN Tematik dan Reguler UPR, serta pengabdian kepada masyarakat lainnya oleh Civitas Akademika UPR,” ungkapnya.
Saat ini, pembangunan yang dilakukan merupakan upaya bersama dari seluruh komponen masyarakat, mulai dari pemerintah tingkat pusat sampai tingkat desa, legislatif, swasta, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, pemuda, organisasi masyarakat, LSM, perguruan tinggi, media dan seluruh masyarakat.
“Tanpa kebersamaan dan kerjasama dari seluruh stakeholder yang ada, maka tujuan pembangunan itu sendiri akan sulit tercapai,” ujarnya.
Untuk mendukung berbagai kegiatan dan program itu, kata dia, diberikan bantuan berupa dana stimulus kepada kelompok mahasiswa KKN yang berlokasi diwilayah Kabupaten Gumus, terutama di lokus stunting.
“Dari 36 kelompok KKN-T reguler UPR periode tahun 2023, kami hanya bisa membantu 30 kelompok saja. Ini dikarenakan keterbatasan dari anggaran yang tersedia,” terangnya.
Dia menambahkan, pemkab juga berterima kasih kepada LPPM UPR, yang sudah mempercayakan Kabupaten Gumas sebagai lokasi KKN-T reguler UPR periode I tahun 2023, melalui keberadaan kelompok mahasiswa KKN di daerah ini. Kedepan diharapkan tetap terjalin kerjasama dalam bentuk program dan kegiatan yang lain.
“Kami mengharapkan dukungan, kolaborasi, dan komitmen dari seluruh stakeholder, karena ini sangat penting di dalam mendukung kegiatan pembangunan di Kabupaten Gumas,” tandasnya. (ko)
