Bupati Pimpin Apel Gelar Pasukan dan Sarpas

by
by
PENGECEKAN: Bupati Sukamara, Windu Subagio mengecek sarana dan prasarana, di Halaman Kantor Bupati Sukamara, Rabu (6/9).

SUKAMARA-Bupati Sukamara, Windu Subagio memimpin secara langsung apel gelar pasukan dan sarpras, dalam rangka kesiapan menghadapi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Sukamara tahun 2023. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Sukamara, Rabu (6/9).

“Sebagaimana telah kita ketahui bersama, bahwa salah satu permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sukamara, hampir setiap tahunnya adalah Karhutla. Sesuai perkiraan BMKG sejumlah wilayah akan mengalami puncak musim kemarau di bulan September,” kata Windu.

Berdasarkan dengan BMKG, bahwa di tahun 2023 di sejumlah daerah di Indonesia akan dilanda el nino yang di akibatkan perubahan iklim bumi, berdampak akan terjadi kekeringan, sehingga memicu timbulnya kebakaran hutan dan lahan.

“Perlu kita ketahui bahwa puncak kemarau terjadi di bulan September 2023, dan akan berakhir di minggu ke ll bulan November 2023, sehingga kewaspadaan menghadapi,” ungkapnya.

Diutarakan bupati, Karhutla tidak boleh kendur bahkan harus terus ditingkatkan. Karhutla di Kalimantan Tengah, khususnya di Kabupaten Sukamara sudah sudah mulai terjadi sejak bulan Januari. Bahkan di bulan Agustus dan awal bulan September cukup banyak bermunculan titik api (hotspot).

Windu menerangkan, perihal peningkatan upaya penanganan Karhutla serta kualitas udara di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2023. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memberikan apresiasi, kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah atas semua usaha dan kerja kerasnya.

“Penanganan Karhutla di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah sampai dengan bulan Agustus 2023 relatif masih terkendali, jauh lebih baik di banding tahun 2019,” tandasnya.

Tidak henti-hentinya, bupati mengajak semua bersama-sama dan bahu membahu mencegah agar tidak terjadi Karhutla. Jikalau ada, maka segera lakukan tindakan preventif untuk menanggulangi Karhutla tersebut. (ko)

Leave a Reply