PALANGKA RAYA – Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Susi Idawati, mendorong pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Kota Palangka Raya untuk melaksanakan program “Goes to School” dengan melakukan pengecekan kesehatan peserta didik di sekolah-sekolah. Langkah ini dianggap penting karena saat ini Kota Palangka Raya sedang mengalami musim kemarau yang disertai dengan banyaknya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menghasilkan kabut asap berbahaya bagi kesehatan masyarakat.
“Dampak kabut asap ini tidak bisa diabaikan, terutama dalam mengganggu kesehatan anak-anak yang rentan terhadap Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA,” ujar Susi Idawati, belum lama ini.
Anggota DPRD dari Partai NasDem ini menekankan bahwa Puskesmas di Kota Palangka Raya harus menerapkan sistem “jemput bola” dengan mengunjungi setiap sekolah. Mereka harus melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap peserta didik dan juga tenaga pendidik.
“Goes to School berarti setiap Unit Pelayanan Teknis (UPT) Puskesmas di Palangka Raya harus aktif mendatangi sekolah-sekolah untuk memeriksa kondisi kesehatan para siswa dan memberikan sosialisasi tentang kesehatan kepada mereka,” jelasnya.
Susi menekankan bahwa kesehatan peserta didik di sekolah merupakan aspek yang sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini bertujuan untuk mendukung visi pemerintah Republik Indonesia dalam mewujudkan generasi emas pada tahun 2045.
“Ketika kita berbicara tentang tercapainya generasi emas, kita harus melihat tingkat kesehatan masyarakat. Selain itu, kesejahteraan, pendidikan, ekonomi, dan faktor sosial para siswa juga harus memadai. Semua ini berkaitan dengan akses kesehatan yang baik,” tambahnya. (ko)
