KASONGAN –Menjelang pencoblosan pada 26 Oktober 2023, logistik berupa surat suara dan lainnya untuk Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak, kini mulai didistribusikan ke sembilan kecamatan, Senin (23/10). Keberangkatan pendistribusian logistik yang dikawal langsung oleh pihak Kepolisian, TNI, Satpol PP, dan pihak terkait lainnya itu, dilepas langsung oleh Pj Bupati Katingan Saiful.
Ketika melepaskan keberangkatan rombongan, Saiful menyampaikan beban pelaksanaan Pilkades serentak tahun ini tidak hanya menjadi tanggung jawab panitia, akan tetapi menjadi tanggung jawab bersama. Termasuk Pemerintah Kabupaten Katingan, aparat keamanan TNI, Polri, serta pihak terkait lainnya.
“Selain itu tentu juga ada peran tanggung jawab dari kawan-kawan kita insan pers. Bagaimana menyajikan infomasi melalui pemberitaan yang sifatnya konstruktif membangun bagi kita semua di Kabupaten Katingan. Oleh sebab itulah, saya mengajak kita semua mari kita berkonsentrasi sesuai tugas pokok kita masing-masing. Sehingga penyelenggaraan pesta demokrasi terkait Pilkades serentak ini berjalan dengan sukses. Sebagaimana menjadi harapan kita semua,” tuturnya.
Dia juga mengingatkan dalam pendistribusian logistik ini agar semua pihak dapat mengikuti sesuai dengan juknis, juklak yang telah ditetapkan. Sehingga selama pendistribusian berlangsung, semua dapat berjalan dengan lancar, baik, dan aman. “Tidak terjadi hal yang tidak kita inginkan,”ujarnya. Terakhir dia juga mengingatkan, bahwa jumlah total dari 37 desa yang melaksanakan Pilkades ada 143 calon kepala desa yang berkompetisi dalam Pilkades serentak ini.
“Dari jumlah 147 orang itu. Hanya 37 orang yang ditetapkan dan terpilih menjadi Kepala Desa nanti. Artinya ada 106 orang, harus mau tidak mau menerima kenyataan tidak terpilih. Namun terkadang ada yang tidak mau menerima hasil tersebut. Baik itu oleh calon kepala desa maupun pendukung atau pengusungnya,” ujar pj bupati.
Untuk itulah, ia minta kepada camat, maupun pihak terkait lainnya agar potensi yang demikian, dapat meredam dengan sebaiknya. Selama pendistribusian berlangsung, Saiful minta agar pengamanan harus dimaksimalkan oleh petugas keamanan yang mengawal logistik tersebut.
“Tidak hanya ketika pendistribusian saja tapi ketika digunakan, hingga kembali dibawa ke kabupaten, harus benar-benar aman. Oleh karena itu, saya berharap semua terlaksana dengan baik di lapangan,” tegasnya. Ia pun meminta kepada camat, maupun pihak terkait lainnya agar potensi yang demikian, dapat diredam dengan sebaiknya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Katingan Andrei Natanael mengungkapkan logistik yang didistribusikan ini antara lain adalah surat suara sebanyak 26.646 lembar, dan 666 atau 2,5 persen surat suara tambahan yang nantinya digunakan sebagai pengganti ketika ditemukan ada surat suara yang rusak.
“Dari sembilan kecamatan dan 37 desa yang akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa secara serentak di tahun ini, akan diikuti calon kepala desa sebanyak 143 calon, dan untuk jumlah tempat pemungutan suara atau TPS sebanyak 54 TPS,” pungkasnya. (ko)