Kaltengonline.com -Pj Bupati Barito Selatan (Barsel), Deddy Winarwan mengimbau, sekaligus meminta agar dalam pengelolaan administrasi desa, harus dapat dipertanggungjawabkan.
Maka dari itu pemeritah desa wajib dan harus menerapkan prinsif transparan, akuntabel dan humanis. “Mengingat mengingat keuangan desa semakin kuat, sehingga perlu didukung dengan sistem pengawasan dan keseimbangan antara pemerintah desa dengan lembaga desa,” kata Deddy Winarwan, kemarin.
Pj bupati mengatakan, guna meningkatkan lebih maksimal lagi administrasi desa di pemerintahan desa, semua perangkat desa wajib pula mengikuti berbagai kegiatan pelatihan yang digelar pemerintah Kabupaten maupun pemerintah provinsi.
Dengan seringnya mengikuti pelatihan dalam pengelolaan administrasi desa, kata dia, maka sangat diyakini, tidak satu pun kepala desa (kades) ataupun perangkatnya yang tersandung hukum.
Menurutnya, dengan bekal ilmu pengetahuan dan wawasan yang luas dapat menjadi pedoman bagi perangkat desa, dalam menjalankan tugasnya untuk menghindari terjadinya praktik-praktik penyelenggaraan pemerintahan desa yang tidak sesuai.
“Sehingga dengan mempercepat terwujudnya peningkatan kualitas pengelolaan administrasi pemerintahan desa, termasuk pula dalam pemberian pelayanan pemerintahan yang cepat, tepat, murah dan transparan,” terangnya panjang lebar.
Selain itu, tambah Deddy, melalui Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), pemerintah desa wajib untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desanya, termasuk membuka desanya dari keterisolasian.
“Pastinya majunya pembangunan daerah itu, semua tercermin dari meningkatnya pembangunan dan tingkat kesejahteraan masyarakat di desa,” ujar orang nomor satu di jajaran Pemkab Barsel. (ner/ko)