Pengelolaan Dana BOS Harus Lebih Transparan, Akuntabel dan Tepat Sasaran.

by
Pj Bupati Seruyan Drs.H. Djainuddin Noor saat menyerahkan penghargaan kepada SDN 3 Kuala Pembuang 2.

Kuala Pembuang, Kaltengonline.com – Pengelolaan dana BOS harus dapat lebih transparan, akuntabel dan tepat sasaran. Karena ini akan berdampak positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Hal ini diungkapkan Pj Bupati Seruyan Drs.H. Djainuddin Noor saat membuka acara Sosialiasi Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) bertempat di Aquarius Boutique Hotel. Minggu, 3 Maret 2024.

Dikatakanya, Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementrian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek meluncurkan kebijakan pemberian bantuan operasional sekolah (BOS) kepada satuan pendidikan.

Pj Bupati Seruyan Drs.H. Djainuddin Noor menjelaskan bahwa bentuk- bentuk dana BOSP antara lain, dana bantuan operasional penyelenggaraan pendidikan anak usia dini; dana bantuan operasional sekolah reguler; dana bantuan operasional penyelenggaraan pendidikan kesetaraan reguler; dana bantuan operasional penyelenggaraan pendidikan anak usia dini kinerja; dana bantuan operasional sekolah kinerja dan dana bantuan kesetaraan kinerja.

Dijelaskanya, dalam pemanfaatan bantuan tersebut, tentu dibutuhkan pengelolaan yang baik. Sehingga dibutuhkan sistem dan sumber daya manusia yang mengelola sistem tersebut.

“Sistem yang digunakan adalah Aplikasi Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah atau di singkat ARKAS yang digunakan oleh bendahara BOS sebagai aplikasi tunggal dalam pengelolaan anggaran BOS,”pungkasnya. (bud)

 

Leave a Reply